Polres Bondowoso Antisipasi Bencana Hidrometeorologi Akibat Badai La Nina, Begini Data BPBD Jatim

- 25 Oktober 2021, 09:32 WIB
Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto saat memeriksa persiapan kesiapsiagaan bencana bersama Kalaksa BPBD Bondowoso Dadan Kurniawan.
Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto saat memeriksa persiapan kesiapsiagaan bencana bersama Kalaksa BPBD Bondowoso Dadan Kurniawan. /polres bondowoso

KlikBondowoso.Com - Polres Bondowoso menggelar apel gelar pasukan dan peralatan kebencanaan, Senin, 25 Oktober 2021, di Halaman Mapolres setempat.

Apel dilaksanakan dalam rangka antisipasi menghadapi bencana alam tahun 2021. Karena itulah dalam apel tersebut dilakukan pemeriksaan kesiapan anggota yang terlibat.

Termasuk, peralatan yang akan digunakan dalam antisipasi bencana alam.

Demikian dituturkan oleh Kapolres Bondowoso, AKBP Herman Priyanto, usai apel.

Ia melanjutkan Jawa Timur menjadi salah satu provinsi yang sering dilanda bencana alam, khususnya hidrometeorologi. Penyebabnya, karena Jatim berada di dua aliran sungai besar.

Catatan dari BPBD Jatim, sejak 1 Januari hingga 19 Maret 2021 telah terjadi 258 bencana banjir. 11 di antaranya merupakan banjir bandang dan tiga kali banjir rob.

"Bencana hidrometeorologi tak hanya banjir, namun juga angin kencang, angin puting beliung, tanah longsor, serta gempa bumi," ujar AKBP Herman Priyanto.

Dijelaskan, bencana-bencana alam ini menyebabkan kerusakan puluhan rumah, hingga ada sejumlah korban meninggal dan luka-luka.

Baca Juga: Kajian Hukum Bidudaya Maggot Larva BSF, Begini Kata Buya Yahya

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: Klik Bondowoso (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah