Dugaan Korupsi Traktor Mencuat, Ketua DPRD Tegaskan Agar Semua Pihak Hormati Kebebasan Pers

- 21 Februari 2023, 09:20 WIB
Ilustrasi Traktor
Ilustrasi Traktor /Pixabay/

KlikBondowoso.Com - Saat ini di Kabupaten Bondowoso ramai memperbincangkan ihwal dugaan korupsi traktor yang berawal dari tanggapan mantan Kepala Dinas Pertanian Bondowoso tahun 2021 yang kini menjadi Kepala Dinas BSBK.

Tanggapan di WA itu akhirnya ramai karena menyangkutpautkan 3 nama besar di Bondowoso. Yakni nama Ketua DPRD, Wakil Bupati dan seseorang berinisial SNG.

Hal ini berawal dengan adanya surat pemanggilan dari Kejaksaan Negeri Bondowoso Perihal : Bantuan Pemanggian Saksi.

Kejaksaan memanggil salah satu Ketua Gapoktan (di Kecamatan Cermee) untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Surat pemanggilan itu dilewatkan Kepala Desa.

Dari keterangan kepala desa, diketahui jika dirinya juga dipanggil sebagai saksi. Ihwal dugaan penyimpangan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) berupa traktor pada tahun anggaran 2018.

Dirinya terkejut dikala menerima surat panggilan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso kalau desanya disebut-sebut sebagai salah satu penerima bantuan traktor roda 4 yang harganya senilai kurang lebih Rp 400 juta.

“Saya tidak tahu soal bantuan traktor itu. Tiba-tiba dipanggil dan diperiksa, jikalau Desa Keladi terima bantuan traktor tahun 2018 katanya penyidik,” ujar Didik kepada wartawan, pada Minggu (19/2/2023).

Ketika hal ini dikonfirmasi pada mantan kepala Disperta Bondowoso yang menjabat pada tahun 2018, hal ini yang akhirnya membuat heboh.

Salah seorang wartawan Petisi bernama Abdul Latif menyampaikan jika hasil konfirmasi via Whatsapp. Ada jawaban yang akhirnya membuat ramai.

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah