Lawan Dominasi China, Jepang Desak Uni Eropa Perkuat Militer di Indo-Pasifik

- 21 Juni 2021, 12:03 WIB
Kolase bendera Jepang dan China. Menteri Pertahanan Jepang desak negara Eropa hadirkan militer kuat di kawasan Indo-Pasifik
Kolase bendera Jepang dan China. Menteri Pertahanan Jepang desak negara Eropa hadirkan militer kuat di kawasan Indo-Pasifik /Pixabay/jorono/SW1994/

KlikBondowoso.com - Pengaruh China di kawasan Indo-Pasifik sangat kuat. Baik pengaruh ekonomi maupun militer, China seakan menjadi negara super power baru di Asia.

Hal ini membuat Menteri Pertahanan Jepang, Nobuo Kishi Geram. Dia mendesak negara-negara Eropa untuk memiliki keterlibatan militer yang lebih kuat di kawasan Indo-Pasifik.

Dalam pidatonya di depan subkomite Parlemen Eropa, Nobuo Kishi meminta Eropa untuk memperkuat komitmennya terhadap kawasan Indo-Pasifik.

Dia juga meminta kedua belah pihak untuk melanjutkan dan memperluas kerja sama keamanan mereka.

Sebagaimana dikutip KlikBondowoso dari Pikiran Rakyat yang berjudul Lawan Pengaruh China, Jepang Desak Negara Eropa Hadirkan Militer Kuat di Indo-Pasifik, Nobuo Kishi mengatakan bahwa Jepang dan UE (Uni Eropa) harus bersama-sama menangani perang melawan otoritarianisme.

Baca Juga: Setelah Gencatan Senjata, Israel akan Berikan Vaksin Kadaluarsa untuk Palestina

"Sebagai menteri pertahanan, saya sangat memuji poin bahwa strategi UE menetapkan penguatan kehadiran dan tindakan di Indo-Pasifik," katanya.

Dalam pidatonya, Kishi terus mengecam Beijing karena upaya sepihaknya untuk mengubah status quo dengan paksaan dan upaya militerisasi bagian-bagian yang diperebutkan di China-Selatan">Laut China Selatan atau Laut Natuna Utara.

Dia juga menyatakan keprihatinan atas upaya sepihak China untuk mengubah status quo di Laut China Timur , terutama dengan penerapan undang-undang penjaga pantai yang kontroversial pada Januari 2021 lalu.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x