KlikBondowoso.com - Ilmuan terus melakukan penelitian tentang atmosfer bumi. Yakni lapisan terluar bumi yang selama ini menjadi pelindung dari berbagai benda langit.
Atmosfer menjadi pelindung ketika ada meteor. Sehingga tidak sampai jatuh ke bumi.
Selain itu, bisa mengurangi panasnya sinar matahari. Namun saat ini lapisan atmosfer semakin tipis.
Kondisi akan semakin berbahaya ketika atmosfer tercemari gas berbahaya. Baru-baru ini ada gas yang bocor.
Dilansir KabarBesuki.com dengan judul berita Tim Peneliti CATF Pastikan Lapisan Atmosfer Bumi Sudah Mengandung Banyak Metana.
Ilmuan yang melakukan penelitian adalah tim dari Clean Air Task Force (CATF) Uni Eropa. Hasilnya tercatat ada hidrokarbon dan senyawa organik yang mudah menguap.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Positif Covid-19 Lagi, Namun Masih Membuka Acara Pemerintahan
Gas metana itu sampai ke atmosfer bumi. Titiknya dari salah satu pabrik gas milik Eni Italia (ENI.MI) dekat kota Pineto di pantai Adriatik negara itu.
Metana tampaknya bocor dari lubang berkarat di sisi tangki.