Johnson & Johnson Ambil Bagian Vaksinasi Covid-19, Bikin Vaksin Booster dan Disarankan oleh Pakar di AS

- 27 Juni 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi  Vaksin Covid-19
Ilustrasi Vaksin Covid-19 /PIxabay/torstensimon

KlikBondowoso.com - Kasus Covid-19 semakin meningkat. Ada varian baru bernama Delta.

Hasil penelitian, varian Delta penularannya lebih ganas dibanding dengan varian lainnya.

Saat ini varian Delta diperkirakan membuat penularan Covid-19 di Indonesia semakin 'Menggila'.

Bahkan karena varian ini, WHO mencatat Indonesia masuk lima besar kasus penularan Covid-19 di dunia.

Seperti dilansir PortalJogja.com dengan berita berjudul Varian Delta Lebih Ganas, Pakar di AS Sarankan Ada Vaksin Penguat Bagi Suntikan J&J.

Para ahli di Amerika Serikat (AS) berpendapat untuk mencegah penularan, diperlukan vaksin booster (penguat) berbasis mRNA Pfizer/BioNTech atau Moderna untuk orang Amerika satu dosis Johnson & Johnson (J&J) karena meningkatnya prevalensi varian Delta yang lebih menular.

Baca Juga: Varian Alpha, Beta dan Delta, Varian Baru Covid 19 , Persiapkan Diri Menghadapinya

Beberapa ahli mengatakan mereka telah melakukannya sendiri, bahkan tanpa data yang dipublikasikan tentang apakah menggabungkan dua vaksin yang berbeda aman dan efektif atau mendapat dukungan dari regulator kesehatan AS.

Kanada dan beberapa negara Eropa sudah mengizinkan orang untuk mendapatkan dua suntikan vaksin Covid-19 yang berbeda.

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah