Baca Juga: Guyonan Gus Dur yang Disuruh Mundur, Namun Maju Saja Dituntun
Peristiwa itu terjadi ketika klaster infeksi Covid-19 terjadi di tempat kerjanya.
Ia dikonfirmasi masih menderita efek samping seperti kelelahan, radang perut dan pusing, dia tidak dapat kembali bekerja.
"Butuh waktu bagi saya untuk menemukan fasilitas di mana saya bisa dirawat di rumah sakit (ketika saya mengalami gejala Covid-19)," katanya.
"Saya khawatir sistem medis akan runtuh lagi, karena Olimpiade," katanya, melanjutkan, pada Jumat, 23 Juli 2021.
Seorang perawat tersebut pun membeberkan rasa khawatir yang meliputinya saat ini.
"Sejujurnya, saya tidak tertarik dengan Olimpiade, jadi saya tidak akan menonton Olimpiade di televisi," katanya.
"Saya tidak bisa bersukacita di awal Olimpiade pada saat rekan-rekan saya sibuk merawat pasien Covid-19 yang sakit parah,"pungkasnya. (Ririn Rindawati/PikiranRakyatbekasi.com)