Network
KlikBondowoso.com - Sunan Kalijaga merupakan salah satu Wali Songo yang juga penyebar agama Islam terutama di tanah Jawa.
Adapun kemampuan Sunan Kalijaga dalam memadukan syiar Islam melalui budaya, membuat Sunan Kalijaga mendapatkan perhatian khusus dari masyarakat Jawa.
Begitu pula dengan pedoman hidup dari ajaran Sunan Kalijaga yang masih terus menjadi pedoman kebanyakan orang Jawa hingga saat ini.
Apa saja pedoman hidup dari Sunan Kalijaga tersebut?
Dilansir KlikBondowoso.com dari laman facebook @Sabda_palon.com, berikut ini merupakan 10 daftar pedoman hidup Sunan Kalijaga dalam bahasa Jawa lengkap dengan arti.
Baca Juga: Bersamaan Piala Presiden, Ada Piala KASAD Bertajuk Liga Santri, Ini Jadwal dan Peserta di Bondowoso
Baca Juga: Syekh Siti Jenar Tewas Oleh Sunan Kalijaga? Wariskan Ilmu Kanuragan, Pengikut Yakini Ajaran Wali Songo Benar!
1. Urip iku urub
Hidup itu harus menyala. Maksudnya adalah bahwa hidup harus memberi manfaat kepada orang lain. Semakin banyak memberi manfaat kepada banyak orang, tentu semakin baik.
2. Memayu hayuning bawana, hambrasta dur angkara
mansuia hidup di dunia harus selalu mengupayakan keselamatan, kesejahteraan dan kebahagiaan. Termasuk memberantas sifat angkara murka dan tamak.
3. Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti
Segala sifat keras hati, picik dan angkara murka pada akhirnya akan dikalahkan dengan sifat yang lembut, baik hati dan sabar.
Baca Juga: Tempur dengan Sunan Kalijaga Wali Songo, Syekh Siti Jenar Miliki Ajian Ilmu Sirep! Ini Penjelasannya
4. Nglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorake, sekti tanpa aji, sugih tanpa bandha
Berjuang tanpa mengerahkan massa, menang tanpa harus mengalahkan atau mempermalukan, berwibawa tanpa mengandalkan kekuatan dan kaya tanpa didasari kebendaan.
5. Datan serik lamun ketaman, datan susah lamun kelangan
Tidak merasa sakit hati bila sedang tertimpa musibah, tidak merasa susah saat sedang kehilangan sesuatu.
6. Aja nggumunan, aja kagetan, aja getunan, aja aleman
Jangan mudah terheran-heran, jangan mudahkaget, jangan mudah merasa menyesal dan jangan kolokan atau kekanak-kanakan.
Baca Juga: Sunan Kalijaga Pertama Kali Dakwah di Tempat yang Namanya Kalijaga, Dimanakah Itu? Berikut Ulasannya
7. Aja katungkul marang kalungguhan, kadonyan lan kamareman
Jangan terlalu terobsesi oleh urusan jabatan, harta, kenikmatan yang sifatnya hanya duniawi semata.
8. Aja kuminter mundhak keblinger, aja cidra mundhak cilaka
Jangan merasa sok pintar bila tidak ingin salah arah, jangan sampai berbohong atau berbuat curang bila tidak ingin celaka.
9. Aja melik barang kang melok, aja mangro mundhak kendho
Jangan tergoda dengan hal-hal yang tampak cantik, mewah dan indah, jangan mendua agar semangat tidak kendor.
Baca Juga: Sunan Kalijaga Ingin Merampok, Kaget Bukan Kepalang Buah Aren Jadi Emas, Siapakah Yang di Rampok?
10. Aja adigang, adigung, adiguna
Jangan merasa sok besar, sok kuat dan sok sati. (Jangan menyombongkan jabatan, kekayaan dan kepintaran.)
Itulah 10 daftar pedoman hidup Sunan Kalijaga yang masih terus menjadi pedoman bagi kebanyakan masyarakat Jawa sampai sekarang.***
