Mati Dalam Keadaan Jomblo Ternyata Disebut Mati Syahid, Begini Penjelasan Gus Baha

3 Agustus 2023, 16:03 WIB
Masyaallah ternyata ini Sholawat Nabi favorit Gus Baha. Sholawat Nabi berisi permohonan agar dapat bertemu dengan Rasulullah SAW. /YouTube Jurnal Presisi

KlikBondowoso- Syahid secara bahasa merupakan turunan dari kata sya-hi-da [arab: شهد] yang artinya bersaksi atau hadir. Saksi kejadian, artinya hadir dan ada di tempat kejadian.

Istilah ini umumnya digunakan untuk menyebut orang yang meninggal di medan jihad dalam rangka menegakkan kalimat Allah.

Tidak ragu lagi bahwa orang demikian yang mengorbankan jiwanya di jalan Allah SWT memperoleh maqam (kedudukan) syahid.

Baca Juga: Setan Merasa Kepanasan Saat Dibakar di Neraka? Begini Penjelasan Gus Baha

Allah SWT membukakan pintu surga baginya. Akan tetapi syahid mempunyai arti yang sangat luas. Ia memiliki arti yang sangat luas, ia memiliki arti yang lain lagi.

Lalu apakah mati dalam keadaan jomblo juga disebut mati syahid?

Dilansir melalui video kanal youtube Islam Nusantara Channel, yang diunggah pada tanggal 30 Mei 2019, Gus Baha berikan penjelasan tentang mati dalam keadaan jomblo disebut mati syahid:

Baca Juga: Naskah MC Bahasa Arab Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia, Untuk Berbagai acara

Penjelasan Gus Baha

Rasulullah SAW bersabda:

Jihad itu berjuang, berjuang itu wajib. Untuk kalian semua juga para pemimpinmu.

Jadi berjuang untuk menegakkan agama Allah itu wajib. Pemimpin yang baik atau buruk itu bisa dilihat dari seberapa dia menegakkan Agamanya. Jihad itu berjuang. Jihad dimaknai berperang itu sejak ada orang ekstrimis.

Baca Juga: Naskah Pidato Singkat Tema Tanggung Jawab, Lengkap dengan Dalil

Padahal jihad itu tidak ada hubungannya dengan berperang. Karena jihad itu ya berjuang. Setiap kita dalam keadaan kesusahan, itu juga disebut dengan jihad.

Kita dalam keadaan miskin, itu juga disebut dengan jihad. Makanya jika ada orang yang meninggal dalam keadaan fakir, maka orang tersebut mati dalam keadaan syahid.

Baca Juga: Setelah Raih Rekor Omzet Rp8 M di Shopee Live, dr. Richard Lee Ternyata Punya Kisah Hidup yang Inspiratif

Kemudian ada pula seorang pria yang mencintai seorang wanita, namun tidak kesampaian. Karena tidak kesampaian, kemudian dia meninggal, itu juga disebut mati syahid. Syahid karena cinta itu ada.

Jadi pria tersebut menyukai seorang perempuan, kemudian dia tidak berani berbuat zina, mau ditahan gak sanggup, tapi yakin cintanya akan ditolak, jadi jika pria tersebut meninggal, meninggalnya dalam keadaan syahid.

Ketika Rasulullah SAW bertanya, siapa yang mati syahid menurut kamu? Mereka menjawab, bahwa orang yang mati syahid adalah orang yang mati di medan perang.

Kemudian Rasulullah SAW mengatakan, kalau begitu yang mati syahid jumlahnya sangat sedikit.

Baca Juga: Berikut Penjelasan Hukum Berhubungan Suami Istri di Malam 1 Muharram atau 1 Suro 1445 H? Menurut Ketentuan

Setelah itu Rasulullah SAW menyebutkan beberapa orang yang mati syahid. Diantaranya, orang yang mati terkena penyakit massal, orang yang mati karena sakit perut, orang yang mati karena tertimpa bangunan.

Bahkan sebagian riwayat juga menyebutkan, mati karena tenggelam juga disebut mati syahid. Termasuk juga mati karena cinta yang tadi, itu juga disebut mati syahid. Karena memang makna jihad itu sungguh-sungguh.

***

Editor: Muhammad Irwanzah

Tags

Terkini

Terpopuler