KlikBondowoso.com - Kementerian Agama telah menggelar sidang isbat menentukan 1 dzulhijjah 1442 H atau 2021 M. Karena hilal sudah diatas ufuk.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, sidang isbat diikuti oleh berbagai kalangan. Mulai Ketua Komisi VII DPR RI, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), ahli falak dari UIN dan IAIN, perwakilan BMKG, ITB, Badan Informasi Geospasial, dan berbagai kalangan lainnya.
"Secara umum sidang isbat berjalan lancar, diawali pemaparan dari Prof. Dr. Thomas Djamaluddin, sebagai anggota tim unifikasi kalender Islam Kemenag," terangnya.
Disampaikan jika tinggi hilal di seluruh wilayah di Indonesia sudah diatas ufuk. Antara 2 derajat 21 menit, sampai 4 derajat 14 menit.
"Berdasarkan posisi tersebut, bahwa hilal sudah diatas ufuk, bahwa terdapat laporan hilal teramati, sehingga 1 Dzulhijjah jatuh pada Ahad 1 Juli 2021 M," terangnya.
Baca Juga: Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah
Dengan hasil itu, Hari Raya Idul Adha 2021, jatuh pada hari Selasa 20 Juli 2021.
Pihaknya menyampaikan, saat ini Indonesia dalam situasi PPKM Darurat. Pemerintah sudah menetapkan kebijakan PPKM. Kebijakan ini secara umum ditetapkan pada 45 kabupaten dan kota.
Dijelaskan, Kemenag sudah mengeluarkan edaran Menteri Agama No SE 17 tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Sholat Idul Adha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kurban Tahun 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.