Pada hari kiamat nanti, orang-orang kafir akan memohon kepada Allah agar dikembalikan lagi ke dunia untuk beramal shalih, tetapi permintaan itu tidak dikabulkan oleh Allah.
“(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: “Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia). agar aku berbuat amal yang shaleh terhadap yang telah aku tinggalkan." Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja, dan di hadapan mereka ada barzakh (dinding) sampai hari mereka dibangkitkan.” (QS. al-Mukminun ayat 100).
Kalaupun ada arwah yang bergentayangan, boleh jadi setan atau jin yang melakukan tipu daya dengan menyerupai orang yang sudah meninggal. Setan ingin menyebarkan tipu daya dan keraguan pada keimanan manusia, maka salah satu caranya adalah dengan menjelma menyerupai seseorang yang telah meninggal.
Baca Juga: Nasehat Kematian Oleh Aa Gym, Tiga Hal Rahasia Kematian
Cara agar diri dan keluarga bisa terbebas dari gangguan-ganguan arwah jahat yang berasal dari tipu daya setan, yaitu senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt, menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhkan segala larangan-Nya, dan menyibukkan diridengan berdzikir kepada Allah.
Sebagaimana dalam firman-Nya: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d ayat 28).***