Hati Hati Banyak Tersebar Hadits Palsu Terkait Amalan di Bulan Sya'ban, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 24 Maret 2022, 06:00 WIB
Tanda Bahaya, Jin Sedang Bersarang di Rumah Kamu Jika Banyak Hewan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Tanda Bahaya, Jin Sedang Bersarang di Rumah Kamu Jika Banyak Hewan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat /Tangkapan layar youtube.com / Adi Hidayat Official.

KlikBondowoso.Com - Amalan di bulan Sya'ban merupakan amalan yang sangat besar pahalanya.

Banyak hadits dari Rasulullah SAW menjelaskan tata cara amalan tersebut.

Namun saat ini juga banyak tersebar hadits palsu. Karenanya sangat penting mengetahui bagaimana cara membedakan hadits palsu atau asli.

Ada 3 perbedaa yang bisa diamati menurut Ustadz Adi Hidayat untuk membedakan hatis palsu atau tuda. Perbedaa itu adalah shahih, dha'if, dan hadits palsu.

"Setidaknya hadits-hadits seputar pertengahan Sya'ban kita bisa dapatkan ada satu yang kualitasnya sahih, ada satu yang kualitasnya dha'if, dan selebihnya umumnya palsu," kata Ustadz Adi Hidayat dikutip DeskJabar dari kanal YouTube Andryan Mars pada video berjudul "Hadits Palsu Tentang Amalan Bulan Sya'ban."

Salah satui contoh hadits palsu seperti yang disebutkan oleh Ustadz,Adi Hidayat, bisa ditemukan di kitab Ibnu Majah jilid pertama halaman 421, atau di Sunan Al Baihaqi Syu'abul Iman jilid ke-3 halaman 387, atau kitab Silsilah hadits Dha'if karya Syeikh Muhammad Nashiruddin Al Albani di nomor hadits 2132.

"Riwayat ini disampaikan oleh seorang bernama Ibnu Abi Surbah beliau mengatakan menerima dari Ibrahim bin Muhammad, beliau menerima dari Muawiyah bin Abdullah bin Ja'far disampaikan dan disandarkan pada sahabat Ali bin Abi Thalib," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan.

"Jika telah tiba malam pertengahan bulan Sya'ban atau di hari pertengahan Sya'ban maka hidupkan malamnya dengan banyak menunaikan sholat dan siangnya lakukan dengan puasa, maka siapapun yang memohon ampunan kepada Allah, maka Allah akan mengampuni orang yang memohon ampunan itu," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Banyak Masyarakat yang Keliru, Perbedaan Sakit Kepala dan Pusing

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah