Network
KlikBondowoso.com - Masa yang sudah modern ini masih saja banyak orang yang mempercayai dengan ilmu sihir dan santet.
Apabila percaya dengan paranormal, dukun dan lainnya merupakan hal yang dilarang oleh agama, karena sama halnya menduakan Allah SWT.
Menggunakan ilmu sihir dan santet atau sebagainya kata Syekh Ali Jaber itu adalah musyrik serta tindakan yang sangat dilarang keras oleh agama.
Ilmu santet maupun sihir biasanya dilakukan untuk menjatuhkan lawan atau orang yang tidak ia senangi kedalam genggam orang yang memiliki niat jahat.
Tidak ada salahnya bila kita membentengi diri agar terhindari dari hal-hal seperti itu. Syekh Ali Jaber memberikan nasihat agar umat Islam melakukan penangkalan ilmu santet, sihir dan yang lainnya dengan cara yang sesuai anjuran agama Islam.
Adapun cara yang dianjurkan oleh Syekh Ali Jaber untuk membentengi diri agar dapat terhindar dari segala macam ilmu-ilmu hitam yaitu dengan perantara air garam.
Syekh Ali Jaber menjabarkan langkah-langkahnya. Untuk langkah pertama silahkan menyediakan air di dalam botol, ember besar atau wadah lainnya.
Kemudian, campurkan air tersebut dengan garam secukupnya. Lalu bacakan surah Al-Fatihah sebanyak 7 kali menghadap ember yang terisi air garam.
Langkah berikutnya, bacakan lima ayat pertama dalam surat Al-Baqarah satu kali, lalu bacakan juga ayat kursi sebanyak 7 kali.
Masih menghadap air bacakan juga tiga ayat terakhir surat Al-Baqarah. Terakhir bacakan 3 qul Al-Ikhlas, An-Nas dan Al-Falaq yang masing-masing dibaca 3 kali secara bergiliran.
Penutupnya yaitu setelah membaca ayat Al-Quran tersebut diatas air yang tercampur garam, lalu tiupkan ke air sebanyak 3 kali secara perlahan.
"Sudah lakukan itu semua, air yang dicampur garam itu diminum dan dimandikan ke tubuh kita semua," ucap Syekh Ali Jaber.
Lakukan dengan tetap meyakini bahwa segala pertolongan dan perlindungan semua hanya datang dari Allah SWT.
Air garam yang telah dibacakan ayat suci Al-Quran hanya sebagai perantara dan salah satu ikhtiar agar terlindung dari segala macam ilmu hitam. ***
