Network
KlikBondowoso.com - Mengunjungi makam sebaiknya penziarah memperhatikan adab-adab saat berziarah.
Salah satunya jangan lakukan duduk diatas makam. Hal ini dilarang dilakukan bagi penziarah.
Sebab duduk diatas makam memiliki ancaman mengerikan yang menunggu di akhirat kata Ustad Khalid Basalamah. Kecuali jika akhirnya bertobat.
Setiap yang bernyawa pasti akan mati. Seluruh manusia kelak akan meninggal dan kembali kepada Allah SWT. Orang yang telah meninggal akan segera dikuburkan.
Sebagian orang akan berziarah ke sebuah makam atau kuburan untuk mendoakan orang yang telah meninggal.
Baca Juga: Bonus Rp 250 Juta dai PSSI untuk Garuda Muda, Peraih Medali Perunggu, Netizen Berikan Peringatan
Namun, seringkali beberapa orang tidak mengetahui bahwa ada adab yang harus dijaga ketika mengunjungi sebuah makam.
Ada yang tidak mengetahui sehingga memilih untuk duduk di atas makam orang lain.
Lantas, apakah hal tersebut diperbolehkan?
Dilansir dari video kanal YouTube KH Store TV yang diunggah pada tanggal 13 Juli 2019, inilah penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah.
Dalam sebuah kajiannya, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa orang yang duduk di atas kuburan atau makam akan memperoleh sebuah ancaman.
Baca Juga: Hariono Bek Legenda di Persib Bandung, Awal Mula dari Jaya Hartono
Rasulullah pernah bersabda bahwa seseorang yang duduk di atas bara api sehingga terbakar bajunya hingga sampai ke kulitnya adalah lebih baik dan ringan daripada haris duduk di atas kuburan.
"Hadits itu sangat jelas ada penyebutan tentang lafadz duduk di atas kuburan," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Ustadz Khalid Basalamah mengatakan bahwa hal tersebut merupakan sebuah ancaman seseorang mendapatkan dosa besar.
"Dan ancamannya sudah disebutkan dari awal adalah dosa besar," ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Baca Juga: Siapa Kiper Pengganti Teja Paku Alam di Persib Bandung? Berikut Profilnya
Semua yang ada ancaman, siksaan, laknat, api neraka, akan jauh dari rahmat Allah.
"Ini berarti kena atau masuk dalam kategori dosa besar," tutup Ustadz Khalid Basalamah.***(Reno tri wulandari/portal jember.com)
