Buya Yahya: Menghormat Bendera Merah Putih di Indonesia Adalah Sah

- 11 Desember 2022, 15:00 WIB
Prajurit TNI Angkatan Udara membawa Bendera Merah Putih saat atraksi terjun payung pada pembukaan Sail Tidore di Pantai  Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kamis (24/11/2022). Atraksi terjun payung tersebut melibatkan sebanyak 30 personel gabungan TNI dalam rangka memeriahkan Sail Tidore 2022. ANTARA FOTO/Andri Saputra/YU/rwa.
Prajurit TNI Angkatan Udara membawa Bendera Merah Putih saat atraksi terjun payung pada pembukaan Sail Tidore di Pantai Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kamis (24/11/2022). Atraksi terjun payung tersebut melibatkan sebanyak 30 personel gabungan TNI dalam rangka memeriahkan Sail Tidore 2022. ANTARA FOTO/Andri Saputra/YU/rwa. /ANDRI SAPUTRA/ANTARA FOTO

"Bendera merah putih di Indonesia adalah aman dari kesyirikan, ga ada masalah Anda hormat," terang pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah Al-Bahjah ini.

Buya kemudian berpesan kepada masyarakat agar dalam menghormati apa saja, harus selalu melihat pada maknanya, bukan pada bendanya.

"Kalau maknanya sah ya sah kita hormati, kalau maknanya syirik mengarah pada simbol Ketuhanan ya ga boleh," kata Buya.

Selain itu, cara menghormati juga tidak boleh dilakukan dengan ibadah khusus.

"Misalnya apa, Anda dianjurkan menghormati orangtua, tapi ga usah pakai rukuk dan sujud," ujarnya mencontohkan.

"Ga ada sujud, kecuali kepada Allah," tegasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah

Sumber: Al Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah