Tawasul dalam Pandangan Ahlussunah wal Jamaah

- 4 Maret 2023, 16:38 WIB
 Ilustrasi Tasbih -Barang siapa yang baca wirid ini setelah sholat subuh maka Allah SWT beri rezeki tanpa batas. Simak penjelasan Syekh Ali Jaber
Ilustrasi Tasbih -Barang siapa yang baca wirid ini setelah sholat subuh maka Allah SWT beri rezeki tanpa batas. Simak penjelasan Syekh Ali Jaber /unsplash.com/Ali Burhan

KlikBondowoso.com- Praktik tawasul menjadi diskusi yang tak kunjung selesai. 

Secara umum praktik tawasul dianjurkan dalam Al-Quran Surat Al-Maidah ayat 35

: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيلَةَ

Artinya, “Hai orang yang beriman, takwalah kepada Allah. Carilah wasilah kepada-Nya.” Tawasul adalah sebuah praktik doa di mana seseorang menyertai nama orang-orang saleh dalam doanya dengan harapan doa itu menjadi istimewa dan diterima oleh Allah SWT.

Baca Juga: Benarkah Diciptakan Bumi Baru Setelah Hari Kiamat? Begini Tanggapan Buya Yahya

Berikut ini dua lafal tawasul yang biasa digunakan masyarakat

: اَللَّهُمَّ إِنِّي أَتَوَسَّلُ إِلَيْكَ بِنَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Allâhumma innî atawassalu ilaika binabiyyika muhammadin shallallâhu alaihi wa sallam. Artinya, “Ya Allah, aku bertawasul kepada-Mu melalui kemuliaan nabi-Mu, Nabi Muhammad SAW

.” يَا رَبِّ بِالمُصْطَفَى بَلِّغْ مَقَاصِدَنَا وَاغْفِرْ لَنَا مَا مَضَى يَا وَاسِعَ الكَرَمِ

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah

Sumber: Nu Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah