Butuh 6 Hektare untuk Relokasi Korban Erupsi Semeru, Untuk 2000 Kepala Keluarga

- 11 Desember 2021, 10:38 WIB
Gubernur Khofifah saat meninjau lokasi terdampak letusan Gunung Semeru, bersama Bupati Lumajang Thoriqul Haq, pada Minggu 5 Desember 2021.
Gubernur Khofifah saat meninjau lokasi terdampak letusan Gunung Semeru, bersama Bupati Lumajang Thoriqul Haq, pada Minggu 5 Desember 2021. /Instagram/@khofifah.ip

KlikBondowoso.Com - Relokasi korban erupsi Semeru, Lumajang merupakan salah satu yang saat ini membutuhkan pemikiran yang cepat.

Sebab korban dampak erupsi Semeru, masih berada di pengungsian.

Untuk memikirkan tempat tinggal mereka, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengungkapkan butuh sekitar 6 hektare lahan.

Diperuntukkan membangun tempat relokasi sebanyak 2.000 kepala keluarga atau KK.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq siap menggunakan tanah milik perkebunan seluas enam hektar guna relokasi korban erupsi Gunung Semeru.

Penggunaan lahan perkebunan seluas enam hektar itu dengan mempertimbangkan jumlah pengungsi lebih dari 2.000 kepala keluarga ditambah fasilitas umum yang bakal menjadi sarana pendukung.

"Tentu luasannya disesuaikan dengan kebutuhan. Kan 2.000 kepala keluarga lebih yang terdata masyarakat yang terdampak, kira-kira butuh sekitar 6 hektar," ujar Thoriqul Haq di Lapangan Desa Penanggal, Candipuro, Lumajang, Jumat 10 Desember 2021.

Baca Juga: Profil Mona Ratuliu yang Jadi Bintang Tamu di Lapor Pak

Baca Juga: Wahai Ibu Tanpa Disadari Lakukan Kesalahan Ini pada Anak, Hingga Ditanggung Seumur Hidupnya

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah