PBNU Putuskan Awal Bulan Rajab Kamis 3 Februari 2022, Karena Hilal Tak Nampak di 22 Titik di 8 Provinsi

- 2 Februari 2022, 09:54 WIB
Pantauan hilal permulaan bulan Rajab 1443 H.
Pantauan hilal permulaan bulan Rajab 1443 H. /Sudarno Ahmad Nashori/IniPurworejo

Karena di seluruh Indonesia tinggi hilal adalah positif di atas dua derajat, maka pada saat matahari terbenam posisi hilal masih terletak di atas ufuk.

Artinya, tinggi hilal di seluruh Indonesia secara keseluruhan sudah memenuhi kriteria imkanur rukyah (hilal mungkin teramati). Meskipun demikian, karena hilal tidak terlihat, maka Jumadal Akhirah digenapkan 30 hari sehingga awal Rajab jatuh pada Kamis 3 Februari 2022.

Dari 22 titik lokasi rukyatul hilal bil fi'li yang tersebar di delapan provinsi, tidak satu pun yang berhasil melihat hilal dalam pembantu awal Rajab.

Sehingga akhirnya Nahdlatul Ulama (PBNU) mengikrarkan awal Rajab 1443 H jatuh pada Kamis, 3 Februari 2022 M.

Baca Juga: 52 Orang Dari 8 Klub Di BRI Liga 1 Indonesia Terpapar Covid-19, Berikut Rinciannya

“Dari 22 titik lokasi rukyatul hilal bil fi'li yang tersebar di delapan provinsi, tidak satu pun yang berhasil melihat hilal. Rata-rata terhalang mendung dan hujan. Dengan demikian, maka umur bulan Jumadal Akhirah digenapkan (istikmal) 30 hari," kata Wakil Ketua Umum PBNU Bidang Keagamaan dan Hubungan Lembaga KH Zulfa Mustofa, dikutip KlikBondowoso.com dari NU Online pada Rabu 2 Februari 2022 pagi.

Keputusan yang diambil PBNU itu menurut Kiai Zulfa, berdasarkan tuntunan Rosulullah dan pendapat empat mazhab yakni Imam Syafi'i, Imam Maliki, Imam Hambali dan Imam Hanafi.

Menurut pendapat para ulama, ketika hilal terhalang atau tidak terliat maka usia bulan digenapkan 30 hari.

Baca Juga: Taisei Marukawa Pemain Persebaya Benarkah di Isolasi ? Persib dan Arema FC Berkurang Pesaing

PBNU mengajak seluruh warga untuk mengisi bulan Rajab dengan berbagai amalan kebaikan, sholat, sholawat, dzikir, sodakoh dan puasa serta amal lainnya.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah