Bagaimana Diagnosis Insomnia

- 7 Mei 2024, 19:39 WIB
Ilustrasi insomnia
Ilustrasi insomnia /Pixabay

KlikBondowoso- Insomnia merupakan kondisi seseorang yang mengalami gangguan tidur. Insomnia dapat memengaruhi aktivitas keseharian yang dilakukan, karena kurangnya waktu tidur yang diperoleh tubuh dapat menurunkan tingkat kebugaran tubuh. Insomnia memiliki ciri-ciri berupa kesulitan tidur, sulit mempertahankan tidur, atau tidur yang tidak menyegarkan. Insomnia dapat berdampak signifikan pada kesehatan tubuh dan efektivitas rutinitas harian yang dilakukan.

Diagnosis insomnia melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap pola tidur, riwayat medis, dan faktor gaya hidup. Mengidentifikasi penyebab-penyebab yang mendasarinya menjadi krusial dalam merancang rencana pengobatan yang efektif.

Umumnya, dokter akan mengawali diagnosis insomnia dengan memberikan beberapa pertanyaan perihal gejala insomnia yang dialami, kondisi medis yang dialami, kondisi emosional dan psikologis, kondisi lingkungan di sekitar tempat tinggal, jadwal tidur, aktivitas sehari-hari, kondisi kamar hingga kebiasaan yang dilakukan pasien sebelum tidur.

Dari beberapa pertanyaan yang diajukan, informasi yang diterima dokter dari jawaban pertanyaan tersebut dapat membantu dalam menentukan penyebab yang mendasari insomnia. Selain itu, untuk membantu dokter dalam mengetahui pola tidur pasien, dokter akan meminta pasien untuk mencatat waktu tidur dan waktu bangun dalam beberapa pekan.

Kemudian dokter dapat mendiagnosis insomnia pada pasien apabila mengalami beberapa kriteria, seperti:

· Mengalami gangguan tidur hingga memberikan masalah pada beberapa aspek kehidupan yang dijalani penderita insomnia

· Penderita insomnia mengalami sulit tidur setidaknya 3 malam dalam satu minggu serta sudah terjadi setidaknya selama 3 bulan

· Penderita insomnia sulit untuk tidur walaupun memiliki waktu tidur yang mencukupi

Untuk mengetahui gangguan kesehatan yang dialami hingga mengakibatkan insomnia, dokter dapat melakukan pemeriksaan penunjang bila diperlukan. Tentunya, pemeriksaan tersebut akan disesuaikan dengan gejala dan informasi yang diperoleh dokter tentang insomnia pasien. Beberapa pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan dokter antara lain:

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah