KlikBondowoso.Com - Ada harapan baru bagi Persib Bandung pada Liga 1 musim depan.
Tentunya sebagai klub di Liga 1, bidikannya adalah juara. Dan itulah yang diincar Persikabo 1973.
Klub yang berada diurutan 10 klasemen Liga 1 musim lalu ini, memperoleh 10 kemenangan dari 34 laga.
Tentunya akan ada target lebih tinggi di musim depan. Dan untuk meraih cita-cita itu, Persikabo 1973 telah menjejakkan kaki dengan benar.
Persikabo 1973 menunjuk nakhoda anyar guna mengarungi kompetisi Liga 1 2022/2023. Laskar Padjajaran resmi menunjuk pelatih senior Djadjang Nurdjaman yang menggantikan Liestiadi.
Musim lalu Djanur, sapaan akrabnya pernah menukangi PS Barito Putera, sebelum mengundurkan diri di pertengahan jalan.
Kini eks arsitek Persib Bandung itu sudah siap memulai musim baru bersama Persikabo.
"Alhamdulillah musim ini saya mendapatkan kepercayaan melatih Persikabo. Tentu ini menjadi tantangan tesendiri bagi saya, bagaimana caranya membawa Persikabo lebih baik lagi musim depan," ungkap Djanur.
Baca Juga: 3 Anak Indonesia dilaporkan Meninggal Akibat Hepatitis Akut, Berikut Penjelasan Kemenkes RI
"Kerja sama tim merupakan hal yang penting agar kita bisa mencapai apa yang kita targetkan yaitu lebih baik untuk musim depan," sambungnya.
Belum diketahui berapa lama durasi kontrak yang diterima Djadjang. Kini, Djanur bisa mulai membangun komposisi skuat baru, mengingat Persikabo melakukan cuci gudang pemain.
Seluruh pemain asing, Ciro Alves, Aleksandar Rakic, Venyamin Shumeyko, dan Sergei Pushniakov dilepas manajemen. Artinya komposisi pemain asing akan dihuni muka baru.
Sementara untuk pemain lokal, Laskar Padjajaran mempertahankan pilar musim lalu, seperti Syahrul Trisna, Andy Setyo, Didik Wahyu, Munadi, Manahati Lestusen, dan Dimas Drajad.
"Saya memutuskan beratahan di Persikabo setelah berkomunikasi dengan keluarga. Persikabo sudah seperti keluarga kedua bagi saya. Bismillah, kedepannya lebih baik lagi," ucap Syahrul.
Perlu diketahui, Coach Djajang Nurdjaman atau akrab disapa Djanur merupakan nama yang tak asing bagi Persib dan Bobotoh dimana sempat membawa tim Pangeran Biru merengkuh juara ISL 2014 silam.
Setelah setengah musim menganggur, Djanur resmi diperkenalkan sebagai juru taktik Persikabo 1973 yang baru pada 30 April 2022 lalu.
Pengumuman tersebut diinformasikan langsung melalui akun IG resmi @officialpersikabo yang memperkenalkan eks pelatih Persib tersebut sebagai juru taktik yang baru.
"Wilujeng Sumping Coach Djanur di Kabupaten Tegar Beriman. Bawa Persikabo lebih baik musim depan," tulis Persikabo.
Djadjang Nurdjaman (lahir 30 Maret 1959) atau biasa dipanggil Djanur adalah seorang pelatih dari klub Liga 1, Persikabo Bogor dan juga mantan pemain sepak bola legendaris Indonesia yang terkenal pada dekade 1980–1990.
Sebagai pemain, Djanur mengantarkan Persib Bandung menjuarai Kompetisi Perserikatan 1986, 1989-1990 dan 1993-1994.
Dalam perjalanan karirnya, Djanur sempat memutuskan untuk meninggalkan Persib dan beralih menjadi pemain profesional yang tampil di Kompetisi Galatama.
Tim yang dibelanya di Galatama adalah Sari Bumi Raya Bandung (1979-1980), Sari Bumi Raya Yogyakarta (1980-1982), Mercu Buana Medan (1982-1985).
Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Menghadapi Vietnam Pada Laga Pembuka SEA Games 2021
Sebagai pelatih, Djanur sendiri memiliki waktu terbaiknya saat mengantarkan Persib Bandung menjadi kampiun ISL 2014.
Selain trofi ISL, Djanur juga sempat membawa Persib mendapatkan trofi turnamen Celebes Cup 2013 dan Piala Presiden edisi pertama pada 2015 silam.***