Network
KlikBondowoso.com - Kurangnya perhatian dan kesempatan bagi kelompok difabel dalam dunia olah raga kita masih memprihatinkan.
Hal ini sebagaimana diungkap Sekretaris Jenderal National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Rima Ferdianto.
Perlakuan diskriminatif masih terjadi terhadap kelompok difabel di bidang olahraga di sejumlah daerah. Hal ini menghambat atlet-atlet daerah meraih prestasi yang lebih baik.
Hal ini disampaikan Rima Ferdianto ketika berbincang bersama anggota Dewan. Pertemuan Rima dengan Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR Bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah Anggiasari Puji Aryatie dan Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat pada Penyerahan Penghargaan Dari Media Group Atas Prestasi Para Pahlawan Paralympic Tokyo 2020, Selasa, 21 September 2021.
Baca Juga: Deteksi Dini 11 Tanda Tubuh Alami Gula Darah Tinggi, Jarang Kita Disadari
Menurut Rima Ferdianto, diskriminasi di sejumlah daerah terlihat dalam bentuk perbedaan besaran bantuan pembinaan yang diberikan antara atlet dari kelompok difabel dan atlet lainnya.
Lebih mengejutkan lagi, ada daerah yang pejabatnya dengan sengaja tidak pernah menemui para atlet dari kelompok difabel.
"Alih-alih berprestasi, ditemui saja tidak," katanya.
Dari diskriminasi terhadap atlet difabel tersebut banyak atlet-atlet dari kelompok difabel di daerah kurang berkembang.
