Network
KlikBondowoso.com - Marc Marquez melanjutkan statusnya sebagai raja di Austin usai meraih kemenangan delapan di MotoGP Amerika.
Sirkuit sepanjang 5,5 kilometer dengan 20 tikungan dan banyaknya gelombang, dapat ditaklukkan dengan mudah oleh pembalap asal Spanyol tersebut.
Padahal, pembalap lain kesulitan menemukan ritmenya dan tampil konsisten sejak start hingga finis. Namun, Marc Marquez dapat menyelesaikan balapan dengan keunggulan 4,679 detik atas Fabio Quartararo.
Baca Juga: Lawan Paling Tangguh Valentino Rossi di MotoGP, Marc Marquez Paling Belum Terkalahkan
“Saya memimpikan penampilan seperti itu pada malam sebelum balapan,” kata Marquez seperti dilansir Speedweek.
Marquez mengaku membuat balapan berjalan lebih lambat dalam empat atau lima lap pertama. Dan ketika dia merasa lebih baik, dia kemudian melesat. "Saya melaju setengah detik lebih cepat dari satu lap ke lap berikutnya," katanya.
The Baby Alien menantikan grand prix ini karena kemungkinan ini merupakan trek terakhir yang memiliki peluang bagus untuk membuat kemenangan.
Baca Juga: MotoGP 29 Agustus 2021, Marc Marquez Akui Kesalahannya Dalam Kecelakaan Di Sirkuit Silverstone
“Saya ingin tampil kuat pada tiga balapan terakhir. Saya ingin konsisten. Lihat saja apa yang bisa kami capai tahun ini,” katanya penuh optimis.
