Gaji Taisei Marukawa di PSIS Setara Pemain J-League, Alasan Tak Lagi Mau Dilatih Aji Santoso di Persebaya

- 17 April 2022, 21:30 WIB
Bukan Taisei Marukawa, 2 Pemain Ini Punya Nilai Kontrak Tinggi di PSIS Semarang
Bukan Taisei Marukawa, 2 Pemain Ini Punya Nilai Kontrak Tinggi di PSIS Semarang /Instagram @PSISOfficial./

KlikBondowoso.Com - Taisei Marukawa resmi meninggalkan Persebaya Surabaya dan berlabuh ke PSIS Semaarang.

Taisei Marukawa tak lagi ingin dilatih Aji Santoso. Bonek, fans Persebaya menduga kepindahan Taisei Marukawa ke tim Mahesa Jenar karena persoalan gaji.

Taisei Marukawa pun tidak lagi menjadi punggawa tim berjuluk Bajul Ijo dan menjadi kabar gembira bagi Panser Biru musim depan.

Nah, entah kebetulan atau tidak, Taisei Marukawa sempat curhat tentang gaji ketika berada di Jepang.

Hal itu tentunya diungkapkannya usai hengkang dari Persebaya dan resmi berseragam jersey PSIS Semarang.

Curhatan Taisei Marukawa adalah saat berkiprah di Liga Malta bersama klub Valleta.

Seperti dilansir ZONA SURABAYA RAYA dengan judul 'Taisei Marukawa Akui Gajinya Setara Pemain J-League di PSIS, Bonek Persebaya Beri Sentilan Keras'

Testimoni atau pengakuan Taisei Marukawa yang digaji setara pemain Liga 1 Jepang (J-League) di klub barunya, PSIS, membuat heboh.

Pengakuan mantan winger Persebaya Surabaya itu diungkapkan di channel Youtube Shunsuke Nakamura pada Sabtu, 16 April 2022.

Baca Juga: Keyakinan Bonek pada Weslen Junior di Persebaya, Singgung David da Silva di Tangan Aji Santoso

Baca Juga: Hengkang dari Persebaya ke PSIS, Taisei Marukawa Sebut Gaji di Malta, Persebaya dan PSIS

Kepindahan Taisei Marukawa dari Persebaya ke PSIS Semarang diwarnai polemik. Meski sudah ditawari gaji naik di tim Bajol Ijo, pemain asal Jepang itu ngotot hengkang ke Panser Biru.

Hingga kemudian muncul sindiran keras dari pendukung Persebaya atau Bonek kepada Taisei Marukawa dengan sebutan "Moneykawa".

Kini polemik itu muncuat lagi usai beredarnya testimoni Taisei di Youtube. Apalagi mulai ramai dibicarakan di media sosial tanah air.

"Pertama kali masuk Indonesia, gajiku sedikit di atas mereka lalu setelah setahun bermain luar biasa, lalu di transfer ke tim baru, gaji saya setara pemain J League," kutip akun @serdadumerahputih_1945 dalam unggahannya Minggu, 17 April 2022.

Untuk diketaui, kompetisi J-League saat ini merupakan salah satu rujukan klub profesional di Asia, selain Liga Super China.

Rata-rata pemain muda mereka yang berlaga di J-League memperoleh gaji antara €50 ribu - €100 ribu atau setara dengan Rp800 juta - Rp1 miliar.

Untuk pemain bintang dan berlabel pemain Timnas Jepang, gaji mereka sekitar €1000 m atau setara Rp27 miliar.

Sedang menurut informasi dari Nenshuu.net, rata-rata gaji pesepak bola di liga kasta kedua Jepang antara 4-5 juta yen per tahun atau jika dirupiahkan menjadi Rp 500-600 juta.

Baca Juga: Hengkang dari Persebaya ke PSIS, Taisei Marukawa Sebut Gaji di Malta, Persebaya dan PSIS

Unggahan akun @serdadumerahputih_1945 yang memiliki follower 177 ribu itu ditanggapi dengan berbagai komentar.

Termasuk sejumlah akun Bonek. Akun @kitabonek, misalnya. Ia meminta agar Taisei Marukawa tidak lupa dengan Persebaya yang membesarkan namanya.

"Berkat siapa? OJO DADI KACANG LALI KARO KULITE," sebut yang memiliki 52,5 follower ini.

Netizen lain mengungkit awal kali Taisei yang dikabarkan ditolak sejumlah klub.

"Lucu ya, ya jelas gaji dikit. Orang baru pertama kali main di sini, belum ada yang tau kualitas situ. Terus bahkan gk ada satu pun tim yang mau ngambil situ, lha kok pas udah pintah tim seolah olah tim lamanya gak kuat negbayar situ. Bahkan nilai pasar situ pun waktu masuk Indonesia juga bisa dilihat. Lha kok sekarang bestatement warbyasah, Kowa Kowo Sehat?," ungkap akun @michaelrio._

Sementara netizen lainnya membela Taisei Marukawa.

"Marukawa mainnya bagus kok, pantes kalo dikasih bayaran gede. Marukawa juga pasti butuh uang," sebut akun @rizalpta_

"buat motivasi pemain Indonesia, maeno seng sangarrr mengko lak bayaranmu larang," imbuh akun @edwin_rochmat.

Taisei Marukawa memang menjadi pemain Liga 1 2021 paling fenomenal. Saat didatangkan Persebaya, berdasar laman Transfermarkt, harga Taisei hanya Rp 1,74 miliar.

Namun setelah memasuki putaran kedua, market value Taisei melonjak naik hampir 5 kali lipat menjadi Rp6,52 miliar.

Sebelum memutuskan ke Persebaya, Taisei mengaku sempat dilema. Ia bingung antara melanjutkan karir di Eropa, tapi digaji kecil atau ke Asia dengan gaji lebih baik.

Baca Juga: Statistik Kurang Meyakinkan, Mengapa Persebaya Rekrut Weslen Junior dari Brasil? Ini Dugaannya

"Bingung juga antara main di Eropa untuk pergi ke level yang lebih tinggi, atau ke Asia Tenggara untuk gaji yang lebih besar.

"Bingung sih, tapi waktu pikir usia. Jujur kalau masih 20 tahun tetap di Eropa. Tapi waktu itu sudah 24 tahun," sebut Taisei dikutip dari Youtube Shunsuke Nakamura.

"Waktu aku lihat orang sekitar, jujur rasanya lebih baik mencari uang sebisa mungkin memutuskan untuk main di Liga Asia," lanjut dia.

Namun untuk main di Asia harus punya modal performa bagus di Eropa.

"Kalau mainnya bagus di mana saja ada kesempatan," tandas Taisei.

Pilihan Taisei Marukawa ternyata tepat. Ia memilih Persebaya Surabaya untuk bermain di Liga 1 2021.

Hasilnya, dari 32 pertandingan bersama Bajol Ijo, Taisei mencatatkan 17 gol dan 10 assist.

Bahkan terpilih sebagai pemain terbaik Liga 1 2022 dan masuk Best XI of The Season.

Setelah kompetisi Liga 1 2021 berakhir, Taisei bukannya membicarakan perpanjangan kontrak di Persebaya.

Namun ia buru-buru pamitan di media sosial. Keesokan harinya, Taisei Marukawa sudah diumumkan menjadi pemain PSIS.

“Saya tentu senang bisa bergabung dengan PSIS. Banyak pemain muda di sini. Stadion juga bagus. Saya tidak sabar bermain di sini,” ujarnya.

“Tunggu kami bermain di musim depan. Saya juga ingin juara di sini. Kami akan berjuang untuk itu,” sambung Marukawa dikutip dari laman resmi klub PSIS. *** (Ali Mahfud/zonasurabayaraya.com)

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: Zona Surabaya Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah