Network
KlikBondowoso.com - Pada spoiler One Piece Chapter 1054 yang rilis beberapa hari lalu akhirnya terungkap banyak hal menarik tentang Sabo.
Dimana spoiler One Piece Chapter 1054 tersebut menguak aksi-aksi besar yang menjadikan Sabo mendapat julukan "Kaisar Api".
Bahkan pada One Piece Chapter 1054 tersebut disebutkan bahwa Sabo kini memiliki ketenaran yang bahkan melebihi Monkey D Dragon.
Baca Juga: Berikut Link Baca dan Spoiler One Piece 1054, Banyak Plot Twist Mengejutkan
Monkey D Dragon yang merupakan ayah kandung dari Luffy adalah tokoh penting dalam dunia One Piece yang dikenal sebagai pimpinan tertinggi Pasukan Revolusi.
Sementara Sabo adalah Komandan Pasukan Revolusi yang disebutkan bahwa ia memiliki posisi tertinggi di dunia dalam organisasi tersebut.
Namun siapa sangka berkat berbagai aksi Sabo selama berada di Marie Joa lalu akhirnya menjadikan namanya dielu-elukan oleh banyak orang.
Baca Juga: One Piece Chapter 1054: Begini Kebangkitan Teknik Bertarung Momonosuke dalam Wujud Naga Raksasa
Adapun beberapa hal tentang Sabo yang dianggap sebagai aksi heroik sepanjang kiprahnya di Arc Reverie adalah sebagai berikut.
1. Diduga sebagai dalang pembunuhan Nefertari Cobra
Berita tentang pembunuhan Raja Cobra dari Arabasta akhirnya tersebar luas ke seluruh dunia dan Sabo disebutkan adalah orang yang ada dibalik peristiwa nahas yang menimpa ayah kandung Vivi tersebut.
Baca Juga: Spoiler One Piece Chapter 1054: Masuki Babak Final dan Munculnya Wajah Baru Para Yonkou
Raja Cobra merupakan keturunan keluarga Nefertari yang mana leluhurnya dahulu adalah bagian dari 20 kerajaan yang mendirikan organisasi yang kini dikenal sebagai Pemerintah Dunia.
Keterkaitan Cobra yang berdarah Nefertari tersebut dianggap sebagai simbol kebangkitan dari rakyat jelata yang memberontak kepada para bangsawan atau Pemerintah Dunia.
Belum lagi dengan kabar tentang hilangnya Nefertari Vivi selepas tewasnya Cobra, bisa jadi Sabo akan dijadikan kambing hitam dari peristiwa tersebut.
2. Terlibat pertarungan dengan 2 Admiral Sekaligus
Disebutkan bahwa selama berada di Marie Joa atau tepatnya tanah suci para kaum Tenryuubito, Sabo dan Pasukan Revolusi lainnya sempat bentrok dengan Admiral Fujitora serta Ryokugyu.
Namun, hebatnya justru Sabo dan pasukan yang ia pimpin berhasil membebaskan Kuma yang sebelumnya dijadikan budak oleh Tenryuubito.
Bahkan kini Sabo bersama para Pasukan Revolusi lainnya dikatakan berhasil kabur dari Mariejoa bersamaan dengan menghilangnya Nefertari Vivi.
Baca Juga: Akankah Topi Jerami Luffy Dikembalikan pada Shanks? Begini Penjelasannya dalam Spoiler One Piece Chapter 1054
3. Membakar Bendera Tenryuubito
Pada Chapter 1054 disebutkan telah terjadi insiden pembakaran bendera Tenryuubito yang merupakan sekelompok bangsawan yang mengaku sebagai dewa.
Pembakaran lambang milik Dewa tersebut akhirnya dimaknai sebagai deklarasi perang atau perlawanan para Pasukan Revolusi terhadap para Dewa, dan setelah dilakukan investigasi akhirnya terungkap bahwa dalang dibalik peristiwa tersebut adalah Sabo.
