KlikBondowoso.com- Adanya penindasan yang dilakukan China terhadap muslim ughur membuat Amerika Serikat bereaksi.
AS melakukan stempel terhadap China sebagai ekonomi hitam.
China yang terstempel hitam oleh AS tidak terima dan mengutuk sikapnya.
Kementerian Perdagangan China mengatakan dalam sebuah pernyataan yang Jurnal Garut lansir dari Daily Sabah pada Senin, 12 Juli 2021.
Baca Juga: Nia Ramadhani dan Suaminya Mulai Hari Ini Rehabilitasi
Jika masuknya entitas China ke dafrta hitam eknomo As baru-baru ini adalah tindakan 'pelanggaran serius terhadap aturan ekonomi dan perdagangan internasional' dan 'penindasan yang tidak masuk akal' terhadap perusahaan-perusahaan China.
"Kami akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi hak dan kepentingan sah China," kata seorang juru bicara China.
Baca Juga: KPK Incar Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Dibenarkan Firli Bahuri
Diketahui sebelumnya, pada Jumat 9 Juli 2021 Departemen Perdagangan AS mengatakan bahwa pihaknya telah menambahkan 14 perusahaan dan entitas lain ke daftar hitam ekonominya.