Network
KlikBondowoso.Com - Emmeril Kahn Mumtadz putra Ridwan Kamil atau Eril kini telah tiada. Sebab tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis 26 Mei 2022.
Akhirnya ditemukan meninggal dunia pada 8 Juni 2022 (dua minggu setelah hilang). Ditemukan di Bendungan Engehalde, yang merupakan jalur Sungai Aare, Bern Swiss.
Diketahui bahwa pada saat Eril tenggelam di Sungai Aare, ternyata suhu air kala itu berada di bawah angka 15 derajat Celcius.
Meskipun Eril bisa berenang, namun saat seseorang tenggelam di air dengan suhu dingin susah untuk menghadapinya bahkan untuk perenang hebat sekalipun.
Baca Juga: TERUNGKAP ALASANNYA, Sebelum Pulang Bawa Jenazah Eril Ridwan Kamil Bertemu dengan Guru SD di Swiss
Berikut 5 Hal yang Mungkin Saja Terjadi Pada Eril Saat Tenggelam di Suhu Dingin di Sungai Aare:
1. Tenggelam di air dengan suhu dingin tidak mengenal kemampuan berenang
Melansir dari laman Theconversation.com, dalam sebuah artikel berjudul Diving Into Cold Water Can Be Deadly – Here’s How To Survive It.
Dalam artikel tersebut dijelaskan ada 400 orang di Inggris meninggal tiap tahunnya karena tenggelam di air dingin.
Kebanyakan merupakan pria di bawah 30 tahun dan rata-rata dari mereka adalah seorang perenang yang baik.
2. Shock air dingin atau kram
Mungkin banyak yang mengira bahwa mereka yang meninggal karena air dingin dikarenakan hipotermia, kenyataannya adalah shock air dingin bisa jadi penyebab orang tenggelam.
Baca Juga: Atalia Ungkap Jasad Eril Wangi dan Tersenyum, Alhamdulillah, Allahuakbar
3. Vertigo
Air dengan suhu dingin akan memberikan satu efek lagi kepada tubuh yakni vertigo. Efek ini akan terasa seketika air dingin tersebut menyentuh telinga.
Akibat dari vertigo adalah kamu tidak bisa membedakan yang mana atas dan bawah. Ditambah kondisi panik, hampir tidak mungkin kamu mempertahankan tubuhmu untuk mengambang di permukaan air.
4. Tubuh mulai mati rasa
Melansir dari laman bestmedicine.org, dimenit 15 awal akan ada penurunan aliran darah yang diproduksi tubuh dengan jumlah yang ekstrem.
Hal ini spontan dilakukan tubuh demi mempertahankan organ. Hasil dari kondisi ini membuatmu tidak merasakan kaki dan tangan, lalu mulai membuatmu tak bisa bergerak lagi dan tenggelam.
5. Hipotermia
Hipotermia akan membuat seseorang kehilangan kemampuan koordinasi, kebingungan, kelelahan serta denyut nadi yang melemah akibat pernapasan yang lambat. ***
