Sering Dirasakan Usai Lebaran. Bikin Hari Rayamu Jadi Kurang Bermakna

- 7 April 2024, 04:52 WIB
Katupat identik dengan perayaan hari lebaran
Katupat identik dengan perayaan hari lebaran /Instagram @kamaliakhalil/

Tepat setelah keinginanmu terpenuhi, barulah kamu sadar bahwa seharusnya uang THR itu lebih banyak dibelanjakan untuk kebutuhan yang lebih penting. Baju lebaran, ongkos mudik, oleh-oleh untuk keluarga, hingga uang THR untuk para keponakan. Andai aja bisa disiplin, nggak menutup kemungkinan sisa THR-mu bisa ditabung.

Sialnya lagi, uang THR itu malah udah ludes bahkan sebelum lebaran. Hmm, penyesalan memang selalu datang terlambat ya.

3. Kamu kurang meluangkan waktu bareng keluarga saat ramadan dan lebaran
Kurang meluangkan waktu untuk keluarga
Kurang meluangkan waktu untuk keluarga | Photo by Muktasim Azlan on Unsplash

Mungkin kamu jadi salah satu orang yang belum punya kesempatan untuk menjalani ramadan dan lebaran bareng keluarga. Nggak cuma kurang menjalin komunikasi, kamu juga sering terlalu larut dalam kesibukan sendiri sampai lupa kalau kehadiranmu sangat mereka rindukan.

Memang betul, nggak ada orang yang ingin tetap bekerja saat libur lebaran. Di satu sisi kamu juga nggak bisa mengubah kondisi. Tapi ‘kan menjalin komunikasi saat ini nggak melulu harus bertemu langsung. Satu pesan singkat darimu sebenarnya udah cukup untuk melegakan hati mereka. Malah lebih bagus kalau sehabis kerja, kamu meluangkan waktu untuk menelepon atau video call.

Tapi kamu nggak melakukan itu. Ucapan selamat hari raya darimu pun terkesan seperti formalitas belaka. Kalau kamu masih bertanya-tanya kenapa setiap lebaran terasa gini-gini aja dan kurang bermakna, mungkin penyesalan satu ini yang harus kamu tebus tahun depan.

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah