Network
KlikBondowoso.Com - Berdoa ketika sujud menjadi salah satu waktu yang mudah dikabulkan. Berdoa dengan Bahasa Arab dan ayat-ayat Al Quran.
Menurut Ustadz Adi Hidayat mengungkap anggota tubuh yang harus menempel dengan sempurna agar doa sujud mustajab.
Bahkan, sebelum anggota tubuh tersebut menempel dengan sempurna, hendaknya jangan pernah membacakan doa terlebih dahulu.
Agar tahu penjelasan lengkapnya, baca artikel ceramah dari Ustadz Adi Hidayat ini sampai selesai supaya paham maksudnya.
Baca Juga: Ustad Adi Hidayat Ajarkan Cara Bisa Pergi Haji dengan Cepat, Begini Tipsnya
Baca Juga: Keutamaan Puasa Syawal Menurut Ustadz Adi Hidayat, Tidak Harus Berurutan, Ini Penjelasannya
Dilansir KlikBondowoso.Com dari video yang diunggah kanal YouTube KAWAN INSAF pada Selasa, 14 Januari 2020.
Gerakan sholat yang cukup spesial ialah sujud. Gerakan ini merupakan posisi terdekat antara Allah dengan manusia.
Saking dekatnya, segala doa yang dipanjatkan saat sujud pasti akan dijawab langsung oleh Allah SWT.
Akan tetapi, Ustadz Adi Hidayat menerangkan cara berdoa yang benar saat dalam posisi tersebut agar mustajab.
Hal ini perlu diperhatikan karena seseorang tidak bisa seenaknya melakukan gerakan tersebut.
Salah satu syarat yang menjadikan doa mustajab saat sujud ialah kesempurnaan dalam pelaksanaannya.
Maka, seseorang harus memperhatikan anggota tubuhnya yang wajib menempel pada alas sholat.
Baca Juga: Persib Lepas Mantan Pemain Terbaik Liga 1, Bos Teddy Tjahjono Bongkar Alasannya ke Publik
Syarat utama agar sujud dikatakan sempurna ialah menempelnya tujuh anggota tubuh. Bahkan, dilarang berdoa sebelum tujuh anggota tubuh itu menempel dengan sempurna.
"Mohon izin, jangan sampai berdoa dulu sebelum yang tujuh (anggota tubuh) ini sempurna (menempel di tempat sujud)," katanya.
Bagian-bagian yang wajib menempel dengan sempurna itu ialah, kening, telapak tangan, lutut, dan jari-jari kaki.
"Begitu kening menempel, kemudian dua telapak tangan, selanjutnya dua lutut, selanjutnya jemari di telapa kaki," ujarnya.
Setelah semua itu menempel pada alas sholat, kata Ustadz Adi Hidayat baru bisa memanjatkan doa sujud, kemudian doa tentang hajat.***
