Network
Klikbondowoso.com - Berdoa menjadi salah satu rutinitas umat Islam di antara berbagai aktivitas sehari-hari. Adanya doa menjadikan umat Islam senantiasa mengingat Allah SWT sebagai Dzat yang Maha Kuasa.
Meski menjadi aktivitas yang dianggap sederhana, terdapat beberapa ketentuan yang mengatur kegiatan berdoa. Beberapa ketentuan tersebut bertujuan untuk menjadikan doa lebih mudah diterima dan dikabulkan Allah SWT.
Salah satu ketentuan yang banyak dikenal umat Islam adalah berdoa dengan membaca sholawat. Bahkan, muncul pernyataan bahwa berdoa tanpa sholawat menjadikan doa tertunda dikabulkan.
Buya Yahya memberikan penjelasan tentang benar atau tidaknya bahwa berdoa tanpa diawali atau diakhiri sholawat akan menjadikan doa tertunda dikabulkan Allah SWT.
Dilansir klikBondowoso.com dari video unggahan kanal YouTube Al-Bahjah TV yang berjudul "Do'a yang Harus Diawali dan Diakhiri dengan Sholawat | Buya Yahya Menjawab" pada 6 Oktober 2021, berikut ini penjelasan terkait singkat dari Buya Yahya.
Melalui video tersebut, seorang jamaah bertanya kepada Buya Yahya terkait doa yang harus diawali dan diakhiri dengan sholawat dan benar tidaknya doa akan tertunda jika tidak dengan sholawat.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Buya Yahya menjelaskan bahwa seluruh doa baik bisa jadi dikabulkan oleh Allah SWT.
"Doa yang tidak disertai sholawat bukan tertunda, bisa saja diterima tanpa sholawat. Akan tapi, dengan bersholawat itu lebih sempurna dalam berdoa, lebih mudah dikabul," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya menjelaskan bahwa tidak semua doa perlu didahului dan diakhiri dengan sholawat. Menurut Buya Yahya, keterbatasan waktu menjadikan doa tidak perlu didahului dan diakhiri sholawat, misalnya doa mau makan.
