KlikBondowoso.com – Dalam Islam setiap wanita dianjurkan untuk mengenakan jilbab atau hijab untuk menutupi auratnya.
Meski tak diwajibkan, ada banyak keutamaan ketika seorang wanita mengenakan jilbab, salah satunya bisa digunakan untuk sholat.
Kemudian ada hal berbeda yang akan terjadi pada wanita tidak berjilab saat mereka meninggal dunia, hal ini diungkapkan oleh Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Laki-laki di Akhir Zaman Bisa Menikahi 50 Wanita? Berikut Penjelasan Buya Yahya
Dilansir klikbondowoso.com dari Instagram @uahkajian 26 Juli 2021, berikut penjelasan selengkapnya.
UAH berpesan kepada kaum perempuan agar mengenakan hijab.
“Pada saudari-saudari muslimah yang saya perhatikan karena Allah SWT. Saya jadikan anda saudari saya dalam dunia dan akhirat,” ujarnya.
Baca Juga: Wanita yang Haid, Apakah Boleh Berwudhu? Ustadz Adi Hidayat: Diperkenankan, Bahkan Dianjurkan
Bahkan dia sampai memohon kepada kaum muslimah untuk melakukan sebuah perubahan dalam hidupnya.
“Saya mohon kepada anda (muslimah) dan semoga Allah menyaksikan apa yang saya sampaikan ini, berubahlah dan jadilah lebih baik,” katanya.
“Jadikanlah Allah mencintai anda dengan cara menaati apa yang Allah kemudian perintahkan kepada anda,” tambahnya.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, jika cinta Allah SWT sudah didapatkan, maka kemudahan dalam kehidupan akan diraih.
“Jangan sampai anda kenakan jilbab saat anda diwafatkan dan menghadap kepada Allah SWT,” katanya.
Sebab, lanjut UAH, setiap perempuan muslimah, ketika wafat maka dia akan mendapatkan kain kafan tambahan untuk jilbabnya.
“Saya bermohon kepada Allah semoga kain itu tidak dikenakan ketikan anda terbaui dengan kain kafan. Semoga kain itu tidak dikenakan ketika anda dalam wafatNya,” ujar Ustadz Adi Hidayat.
“Semoga itu tidak dikenakan saat anda menjadi almarhumah dan jenazah,” imbuhnya.
Oleh sebab itu, UAH berharap kepada kaum muslimah untuk mengenakan jilbab sebelum terlambat.
“Pada teman-teman yang ahwan, perempuan, ayok yang belum pakai kerudung, kenakanlah mulai saat ini,” tutupnya.***