Sebutan Koruptor Terlalu Halus, Sebaiknya Diganti Pencuri

- 29 Agustus 2021, 05:58 WIB
Cendikiawan muslim Quraish Shihab mengaku tak senang istilah koruptor. Dia lebih suka istilah pencuri.
Cendikiawan muslim Quraish Shihab mengaku tak senang istilah koruptor. Dia lebih suka istilah pencuri. /Foto: Tangkap layar kanal YouTube Quraish Shihab/

KlikBondowoso.Com - Foto narapidana korupsi dengan mengumbar senyum beberapa terlihat menyebar di media sosial. Hal itu membuat miris.

Bahkan ada yang membandingkan, foto tersangka kasus korupsi dengan foto tersangka kasus pencurian ayam misalnya, terlihat berbeda. Padahal derajat mereka sama-sama pencuri.

Karenanya saat ini diksi koruptor seakan lebih keren. Kurang memiliki efek negatif bagi para pelakunya. Cendekiawan Muslim Profesor Muhammad Quraish Shihab yang menilai penyebutan koruptor sebaiknya diganti.

Seperti dilansir PIKIRAN RAKYAT dengan judul Koruptor Terlalu Halus, Quraish Shihab Usul Sebutan Lain untuk Pelaku Korupsi.

Menurut Quraish Shihab, para pelaku korupsi utamanya di Indonesia lebih baik disebut sebagai pencuri ketimbang koruptor.

Dia juga membandingkan dengan orang miskin yang mengambil bukan haknya disebut pencuri, namun pejabat disebut koruptor.

“Kenapa orang miskin yang mengambil bukan haknya dinamai pencuri, sementara pejabat atau pegawai, kita namai koruptor. Dia itu pencuri,” kata Pendiri Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ) itu pada tayangan Shihab & Shihab, beberapa waktu lalu.

Perilaku korupsi di Indonesia memang masih menjadi musuh serius dan mesti diberantas oleh seluruh elemen bangsa.

Baca Juga: Rusa Positif Covid-19, Ditemukan di Negara Bagian Ohio Amerika Serikat

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah