Pakar Soroti Kompetensi Sopir Pada Kecelakaan Tragis di Balikpapan 21 Januari 2021

- 21 Januari 2022, 20:48 WIB
 Kecelakaan di Balikpapan Netizen warga tengahenyaksikan truk tronton
Kecelakaan di Balikpapan Netizen warga tengahenyaksikan truk tronton /Foto: floresterkini.pikiran-rakyat/Twitter @hangyuulbae

KlikBondowoso.com - Kecelakaan tragis truk tronton di Muara Rampak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur yang memakan banyak korban menjadi sorotan berbagai pihak.

Seperti yang diberitakan oleh CirebonRaya.com, korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut mencapai 21 orang.

Sopir truk kontainer bernomor polisi KT8534AJ berinisial MA, 48 tahun, adalah warga Jalan Tanjungpura, Telagasari, Kota Balikpapan.

Truk kontainer yang mengangkut 20 ton kapur pembersih itu mengalami rem blong pada jalan menurun hingga menabrak kerumunan kendaraan yang sedang berhenti di traffic light simpang muara rapak, Balikpapan.

Baca Juga: Kasus Sadis Hilangnya Sepasang ABG Korban Kecelakaan, Libatkan Oknum TNI, Diambil Alih Pomdam

Seorang pakar keselamatan berkendara menyoroti kompetensi sopir yang membawa kendaraan besar tersebut.

"Nggak semua pengemudi memiliki kompetensi yang benar. Kompetensi tidak hanya pada saat aman tapi juga bagaimana sikap, tindakan dan keputusan dia benar saat darurat," kata Sony Sumana, Pendiri sekaligus pengajar senior di Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) sebagaimana dikutip KlikBondowoso dari akun facebook Dunia Pustaka, jumat, 21 januari 2022.

Pada saat sopir dihadapkan dalam kondisi darurat, seharusnya memilih opsi yang bisa meminimalisir risiko. Apalagi keputusan itu diburu dengan waktu dalam hitungan detik.

"Saat darurat dia harus bisa melihat dan mengambil keputusan benar dalam hitungan detik, melalui pencegahan tindakan operasional. Masalah rem, engine stall, ban pecah slip dan lain-lain, apa rumusnya. Harus paham," terang Sony.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah