Penyerangan Ulama Kembali Terjadi, Korban Pimpinan Ponpes di Indramayu, Pelaku Apakah Gangguan Jiwa?

- 9 Maret 2022, 22:21 WIB
Korban penyerangan dengan senjata tajam KH Farid Ashr menjalani perawatan di RSUD Krangkeng.
Korban penyerangan dengan senjata tajam KH Farid Ashr menjalani perawatan di RSUD Krangkeng. /Facebook Daniyanto

KlikBondowoso.com - Penyerangan terhadap ulama kembali terjadi, Kali ini menimpa Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) di Indramayu. Pelaku apakah gangguan jiwa?

Korban penyerangan kali ini adalah pimpinan Pondok Pesantren An-Nur, Desa Tegalmulya, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu. Korban diserang menggunakan senjata tajam oleh seorang warga, Pada Selasa, 8 Maret 2022 sekitar jam 22.39 WIB.

Tak hanya sang Kyai, kali ini pelaku juga melukai istri dan keponakan pimpinan ponpes tersebut. Belum diketahui motif penyerangan karena polisi masih melakukan pemeriksaan.

Korban penyerangan kali ini adalah KH Farid Ashr Waddahr alias Gus Farid bersama istri dan keponakannya, Ning Annah dan Muhammad Haka.

Baca Juga: Arema Menjebol Gawang Persib Bandung Terlebih Dahulu Lewat Tendangan Jayus Hariono

Pelaku penyerangan diketahui berinisial Sak, usia sekitar empat puluhan tahun, tercatat sebagai warga sekitar Pondok Pesantren An Nur.

Peristiwa penyerangan terjadi saat malam hari, komplek ponpes dalam keadaan sepi. Saat itu, pelaku Sak mendatangi ponpes untuk mencari Gus Farid.

Namun saat menuju rumah Gus Farid beliau tidak ada. Di rumah hanya ada istri dan keponakan Gus Farid.

Tanpa banyak bicara, pelaku lalu menyerang istri dan keponakan Gus Farid.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Cirebon Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah