Pernyataan Lengkap Mahfud MD Terkait Pengusutan Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang

- 4 November 2022, 05:31 WIB
Mahfud Pastikan Biaya Rawat Korban Tragedi Kanjuruhan Ditanggung Negara.
Mahfud Pastikan Biaya Rawat Korban Tragedi Kanjuruhan Ditanggung Negara. /Tangkapan Layar YouTube Kemenko Polhukam RI/

KlikBondowoso.Com - Artikel berikut berisi pernyataan lengkap Menkopolhukam Mahfud MD terkait tragedi kelam di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.

Pernyataan Mahfud MD ini, disampaikan pada 3 Oktober 2022. Berikut pernyataan lengkapnya :

SAUDARA-SAUDARA awak media dan masyarakat Indonesia yang atau masyarakat seluruh dunia yang mengikuti acara ini atau konferensi pers ini dari kantor Kemenko Polhukam, saya ingin menyampaikan beberapa keputusan rapat hari ini.

Pemerintah Indonesia sangat terpukul dengan peristiwa yang terjadi di Kanjuruhan Malang, dalam pertandingan sepak bola yang telah menjatuhkan sampai saat ini yang telah diketahui korbannya tidak kurang dari 125.

Kalau tidak bertambah, mudah mudahan tidak bertambah karena sekarang masih ada yang di rumah sakit dan sebagainya. Kalau tidak bertambah, kita ini akan menjadi apa negara terbesar ke-3 yang dunia persepak bolaannya memakan korban besar di dunia. Pertama itu Peru itu jumlah korbannya 320 sekian, 328, lalu Ghana 126 dan yang ketiga Indonesia sekarang dengan jumlah 125 korban jiwa.

Untuk itu pemerintah, Presiden kemarin sudah menyatakan bela sungkawa yang sebesar-besarnya kepada seluruh korban, dan memerintahkan kita untuk menguraikan instruksi yang kemarin disampaikan oleh bapak Presiden. Sehingga disimpulkan hal-hal sebagai berikut.

Untuk mengungkap kasus atau peristiwa Kanjuruhan yang terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022. Maka pemerintah membentuk tim gabungan Independen pencari fakta (TGIPF) yang akan dipimpin langsung oleh Menkopolhukam, yang keanggotaannya akan ditetapkan paling lama dalam 24 jam ke depan. Yang nantinya akan terdiri dari pejabat atau perwakilan kementerian yang terkait, kemudian organisasi profesi olahraga sepakbola, pengamat, akademisi, dan media massa. Nanti akan diumumkan secepatnya. Itu yang tugasnya kira-kira akan bisa diselesaikan diupayakan selesai dalam 2 sampai 3 minggu ke depan.

Adapun tugas atau langkah jangka pendek, diminta kepada Polri agar dalam beberapa hari ke depan ini segera mengungkap pelaku yang terlibat tindak pidana. Karena tentunya supaya segera diumumkan siapa pelaku pidana dari ini yang sudah memenuhi syarat untuk segera ditindak dan diminta agar Polri melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan keamanan di daerah setempat.

Kepada Panglima TNI, juga diminta melakukan tindakan cepat sesuai dengan aturan yang berlaku, karena di dalam video-video yang beredar. Ada juga TNI yang nampaknya melakukan tindakan berlebih dan di luar kewenangannya, apakah video itu benar atau tidak, Panglima TNI akan segera meneliti dan mengumumkannya kepada kita semua,

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah