Network
KlikBondowoso.com - Beredar kabar di media sosial bahwa penyebaran covid-19 di kabupaten Bondowoso meningkat.
Hari ini Senin, 21 Juni 2021, setidaknya ada dua rumah sakit di kabupaten Bondowoso sudah penuh.
Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Koesnadi sudah tidak bisa menerima pasien lagi.
Ruang isolasi juga sudah penuh. Jika membuka ruang tambahan, perawatnya belum ada.
Informasi yang dihimpun KlikBondowoso.com, tulisan tersebut berbunyi begini:
"Bondowoso sudah gak mampu nerima pasien, 2 rumah sakit di Bondowoso sudah penuh."
"Hari ini UGD rsud sudah ga bisa menerima pasien lagi, ruang isolasi penuh..mau membuka ruang tambahan perawatnya yg belum siap, belum ada."
"Td ada pasien di RS swasta mau ngirim ditolak, disuruh ke bhayangkara..bhayangkara juga nolak karena penuh."
"Ada rujukan pasien anak bukan covid ke rsud akhirnya tidak bisa, karena ugd rsud penuh pasien yg belum dapat tempat."
"So, kl tidak dengan pendekatan extra ordinary..bencana didepan mata."
"Spesialis paru hanya 1, Penyakit dalam ada 3, jantung 1..kl ada yg tumbang, ntah piye jadinya.."
Baca Juga: Viral, Warga Madura Protes Swab Antigen di Jembatan Suramadu
Baca Juga: Viral, Difabel Bondowoso Menemui Baim Wong, Begini Klarifikasi Dinas Sosial Bondowoso
Baca Juga: Serba Daring, Usaha Sektor Informasi dan Komunikasi di Kabupaten Bondowoso Meningkat
Plt. Direktur RSUD dr Koesnadi Bondowoso, dr Yus Priatna mengkonfirmasi bahwa pihaknya belum memberikan kabar secara resmi terkait kondisi UGD.
"RSUD masih menerima pasien rujukan covid derajat sedang sampai berat, utk ringan disarankan isoman diawasi satgas desa dan kecamatan melalui PPKM mikro....ini sesuai arahan PERSI (Persatuan RS seluruh Indonesia)" katanya melalui whatsapp.***
