Dua Tahun Belajar Di Teras, PAUD di Bondowoso Ambruk. DIspendik: Tidak Ada Dana Untuk Rehab

- 5 Januari 2022, 22:54 WIB
PAUD di Bondowoso sudah dua Tahun
PAUD di Bondowoso sudah dua Tahun /

KlikBondowoso.com - Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Desa Sumber Tengah Kecamatan Binakal Bondowoso ambruk.

Tampak semua atap ruangan kelas ambruk. Sehingga tidak mungkin gedung itu digunakan untuk proses belajar mengajar.

Lebih dari dua tahun, siswa belajar menumpang di emperan rumah warga dan musala.

Dalam kegiatan belajar mengajarnya, siswa di dua kelas pun dijadikan satu.

Baca Juga: Jangan Terburu-buru, Berikut Usia Ideal Anak Sekolah Menurut dr. Aisyah Dahlan

Salah seorang wali Siswa PAUD Islamiyah, Ida mengaku pembelajaran tidak efektif ketika dua kelas digabung menjadi satu.

Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso mengatakan bahwa tidak ada anggaran yang melekat di Dispendik untuk rehab atau perbaikan gedung PAUD yang rusak.

Ia menegaskan, anggaran yang ada hanya untuk honor guru-guru PAUD sebesar 350 ribu rupiah setiap bulan.

"Yang ada anggarannya itu hanya untuk pembangunan gedung SMA, SD, SMP, dan TK," katanya sebagaimana dikutip KlikBondowoso.com dari Bondowoso Network.

Baca Juga: Kesal Karena Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Wuluhan Jember Tanam Padi Di Jalan

Menurutnya, pembangunan PAUD itu melekat dengan Dana Desa. Pemerintah Desa seharusnya yang mengalokasikan DD untuk pembangunan PAUD.

Jika ada, anggaran di Disdikbud Bondowoso itu pun untuk pembangunan gedung TK. itupun Kuotanya hanya terbatas, kadang hanya 10 atau 15 gedung dari sekian ratus lembaga TK yang ada.

"Jadi sulit kalau dari anggaran kabupaten, karena memang tidak ada alokasi khusus untuk pembangunan gedung PAUD, yang ada anggaran dari kabupaten hanya honor untuk guru-guru PAUD saja, itupun kemarin sudah hampir mau dihapus," imbuhnya.

Baca Juga: Pertanyakan Aset BUMDes, Warga Desa Jebung Lor Luruk Kantor Desa

Dia mengungkapkan, tidak ada regulasi di Dikbud Bondowoso yang mengatur anggaran untuk pembangunan dan rehabilitasi gedung PAUD.

"Di SD pun banyak gedung-gedung yang ambruk tidak bisa tertangani," imbuhnya.

Dia menyatakan, gedung yang rusak itu mestinya ada peran serta masyarakat melalui Dana Desa. Sebab di Disdikbud memang tidak ada anggaran rehab perbaikan untuk gedung tersebut.

"Selama ini yang saya tau anggaran itu kalau tidak dari yayasan, ya dari Dana Desa," ujarnya.***

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Bondowoso Network


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah