KlikBondowoso.Com - Berbagai kesunnahan bisa dilakukan saat Jumat. Ketika sudah pukul 10.00 WIB, biasanya sudah mulai bersiap-siap.
Salah satunya adalah bersih-bersih badan. Selanjutnya memakai wangi-wangian dan lanjut pakaian rapi.
Berikut KlikBondowoso.Com dikutip dari berbagai sumber terkait sunna sebelum sholat Jumat.
Nabi Muhammad Saw, juga menganjurkan beberapa amalan sunnah seperti:
1. Mandi sebelum berangkat sholat Jumat
Membersihkan diri pada hari umat salah satu amalan yang sunnah seperti Mandi sebelum berangkat sholat Jumat ke masjid.
Seperti dalam hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa yang mandi pada hari Jumat maka ia mandi seperti mandi janabah.“ (HR.Bukhari dan Muslim).
2. Jangan Terlambat ke Masjid
Segera ke Masjid untuk menunaikan ibadah lain sebelum dilaksanakannya sholat Jumat.
Imam al-Ghazali dalam kitab Bidayatul Hidayah menjelaskan tidak terlambat ke masjid adalah salah satu keutamaan sholat Jumat.
3. Memotong Kuku dan Kumis
Memetong Kuku dan Kumis sangat dianjurkan sebelum sholat Jumat karena hal itu salah satu ibadah sunnah.
Diriwayatkan dari Abu Jafar yang diambil dari kitab Assunanul Kubro.
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَحِبُّ أَنْ يَأْخُذَ مِنْ شَارِبِهِ وَأَظَافِرِهِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ
Artinya: ""Nabi SAW biasa mencukur kumis dan kukunya di hari Jumat." (HR Imam Al-Baihaqi).
Baca Juga: Cek Lowongan Kerja PT Indofood, Rilis September 2021, Ada Penempatan Jawa Timur
Baca Juga: 11 Pertanyaan Fiqih, Salah Satunya 4 Jenis Mandi Sunnat
4. Memakai baju putih
Berpenampilan rapi dan bersih saat melaksanakan sholat Jumat sangat dianjurkan dan bagian dari sunnah.
Saat melaksanakan sholat Jumat sangat dianjurkan memakai baju putih, sebagaima di riwayatkan dalam hadits
الْبَسُوا الْبَيَاضَ فَإِنَّهَا أَطْهَرُ وَأَطْيَبُ وَكَفِّنُوا فِيهَا مَوْتَاكُمْ
Artinya: "Kenakanlah pakaian warna putih karena pakaian tersebut lebih bersih dan paling baik. Kafanilah pula orang yang mati di antara kalian dengan kain putih." (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah).
5. Diam dan Fokus
Sebelum dan saat sholat Jumat dilaksanakan sangat dianjurkan untuk diam dan fokus, karena hal itu memiliki keutamaan saat khatib menyampaiankan khutbah.
Sebagaimana dalam riwayat hadist
إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ يَوْمَ الْجُمْعَةِ: (أَنْصِتْ) وَالْإِمَامُ يَخْطُبُ فَقَدْ لَغَوْتَ
Artinya: "Jika kamu berkata kepada temanmu, "Diamlah" sementara imam sedang berkhutbah di hari Jumat, sungguh ia telah berbuat sia-sia." (HR Bukhari dan Muslim).
Selain itu, sebelum sholat Jumat, begitu tiba di masjid, Sunnah melakukan sholat Tahiyatul Masjid terlebih dahulu.
Sholat dua rakaat ini dilakukan sebelum jamaah duduk di masjid. Hal itu tertuang dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, berikut bunyinya.
إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمْ الْمَسْجِدَ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ أَنْ يَجْلِ
Artinya: "Jika salah seorang dari kalian masuk masjid, maka hendaklah dia shalat dua rakaat sebelum dia duduk." (HR Bukhari dan Muslim).***