Network
Baca Juga: Nasi Sisa Disulap Menjadi Empek-Empek, Camilan Penguat Imun Dimasa Pandemi Covid-19
dr. Zaidul Akbar mencontohkan buah kurma. Kurma yang sebagaimana diketahui mengandung zat besi, kalsium, dan berbagai macam bahan penting dalam tubuh.
"Bagaimana kurma ini bisa menjadi makanan untuk raga kita? Gampang, tinggal ambil makan selesai," katanya
"Pertanyaannya, bagaimana kurma ini bisa menjadi makanan untuk qolbu kita? Caranya adalah dengan memakan 1, 2 atau 3 butir kurma tapi sedekahkan juga untuk orang lain. Maka akan menjadi makanan untuk qolbu kita berupa kasih sayang dan cinta," jelas dr Zaidul Akbar.
Sehingga ketika seseorang memberi sesuatu kepada orang lain berupa sedekah, sebenarnya dalam kondisi tersebut bukan memberi sesuatu berupa fisik, melainkan menyalurkan perasaan kepada mereka.
"Semakin sehat qolbunya, semakin sehat raganya. Jika qolbunya bermasalah pasti raganya ikut-ikutan bermasalah, dan itu bisa kita pakai sebagai salah satu bentuk pengobatan " kata penggagas Jurus Sehat Rasulullah (JSR) itu.
Baca Juga: Pertandingan Uji Coba Pramusim Liverpool Vs Mainz 05
Dokter umum lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu menyarankan bahwa ketika sakit apabila tidak memerlukan tindakan emergensi tidak perlu datang ke rumah sakit, terapis, herbalis hingga bekam.
"Datang dulu ke Allah, temui Allah, berwudhu kemudian shalat dua rakaat. Mohon petunjuk kepada Allah, karena bisa jadi obat sakitnya seseorang itu hanya sedekahnya yang diberikan kepada orang lain," tuturnya.
Sedekah itulah yang menjadi solusi spiritual, kata dr. Zaidul Akbar, yang banyak umat Islam tidak memakainya atau lupa bahwa Islam telah memberikan pedoman yang luar biasa.
