Bahaya Judi Online, Candu dan Ilusi

- 7 November 2023, 08:55 WIB
Salah satu iklan judi online yang masih banyak ditemukan di sejumlah platform media sosial.
Salah satu iklan judi online yang masih banyak ditemukan di sejumlah platform media sosial. /Tangkapanlayar/

Selain itu, ada pula Pasal 303 ayat 1 ke-1 dan ke-2 KUHP dengan ancaman penjara 10 tahun serta Pasal 3 dan Pasal 10 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang TPPU dengan ancaman penjara maksimal 20 tahun.

Kehadiran UU ini tampaknya tidak bisa membuat para penjudi online itu jera, sampai detik ini masih saja banyak orang yang memainkannya.

Menurut istilah secara logika, meskipun dibuatkan UU sekalipun, tetap masih ada celah bagi orang-orang seperti koordinator, leader telemarketing website dan operasional aplikasi judi online tersebut.

Dampak dari judi online masuk dalam kategori kronis dan akut, kehadirannya sungguh sangat destruktif. Kerugian besar negara Indonesia karena faktor judi online terhitung mencapai 27 Triliun dalam setahun, itu hanya melalui satu website.

Bayangkan, situs judi online ada berapa ratus website dan mungkin kalian sudah bisa menghitung berapa kerugian yang sudah dimakan oleh negara ini.

Banyak orang bahkan tidak hanya kehilangan harta benda karena judi, ada yang kehilangan nyawa. Mirisnya, sampai ada berita seorang ibu yang harus menjadi korban kekejaman anaknya buntut kecanduan judi online.

Menurut pengalaman pribadi, tentang fenomena judi online yang membuat tetangga saya harus menghancurkan kehidupannya. Dulu, kehidupan keluarganya yang cukup harmonis kini harus berakhir dengan perceraian, ia ditinggalkan oleh anak dan istrinya karena kecanduan bermain judi online.

Bukan hanya kalangan masyarakat saja, seorang selebgram pun pernah tertangkap karena bermain judi online. Terlebih lagi, ada seseorang anggota DPR yang terciduk bermain judi online saat sedang rapat mengurus rakyatnya.

Bermain judi bukan sekadar main game saja, sama ketika orang dirasa cukup dan suka merasa FOMO tentang perkembangan ponsel. Setelah ia membeli ponsel baru pasti akan merasa ketinggalan bilamana terdapat ponsel yang lebih upgrade dan pasti akan cepat-cepat membelinya. Sama dengan seorang penjudi, ia akan merasa sulit untuk lepas dari meja judi.

Bagi penjudi, bermain judi merasa menyenangkan dan memunculkan rasa nyaman, apalagi saat mendapatkan kemenangan, mendapatkan jackpot. Munculnya sebuah substansi dan sensasi emosional, akhirnya semua hal yang dianggap oleh penjudi bersifat irrasional dan menghadirkan sifat-sifat buruk mereka.

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah