إِنَّ اللهَ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ
“Sesungguhnya Allah memberi rezki kepada siapa yang dikehendaki-Nya”.(Ali ‘imran, 37)
Seterusnya Allah berfirman :
اللهُ يَرْزُقُهَا وَإِيَّاكُمْ
“Allah-lah yang memberi rezki kepadanya dan kepadamu”. (Al Ankabut, 60)
يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ
“meluaskan rezki bagi siapa yang Dia kehendaki”. (Al ra’d, 26)
Baca Juga: Kultum atau Ceramah Singkat Ramadhan 2022 tentang Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
Kemudian :
فَابْتَغُوا عِنْدَ اللهِ الرِّزْقَ
“maka mintalah rezki itu di sisi Allah”. (Al Ankabut, 17)
Dan firman Allah :
وَمَا مِنْ دَابَّةٍ فِي اْلأَرْضِ إِلاَّ عَلَى اللهِ رِزْقُهَا
“Dan tidak ada suatu binatang melatapun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya”.(Hud, 6)
Maka ayat-ayat ini dan yang lainnya masih banyak merupakan ayat-ayat qath’i tsubut dan qath’i dilalah, tidak mengandung makna lain kecuali hanya satu makna sekaligus tidak menerima penta’wilan, dimana rezeki tersebut berasal dari Allah semata tidak berasal dari selainNya. Sesungguhnya Allahlah yang memberi rezeki, maka rezeki itu berada ditangan Allah semata.