KlikBondowoso.com - Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur mengalami erupsi pada Minggu, 5 Desember 2021.
Peristiwa ini menyebabkan puluhan nyawa melayang. Berdasar data yang dihimpun KlikBondowoso.com dari berbagai sumber, Per Selasa, 7 Desember 2021, total korban meninggal sebanyak 24 orang.
Selain korban meninggal korban luka-luka tercatat 56 orang dan hilang sebanyak 20 orang.
Berdasar data yang diperoleh dari laman resmi BNPB, sebanyak 2.004 warga mengungsi. Para warga yang mengungsi ini berada di 19 titik pengungsian.
Titik pengungsian tersebar di 3 kecamatan, antara lain Kecamatan Pronojiwo, Candipuro dan Pasirian. Jumlah pengungsi tertinggi berada di Kecamatan Candipuro dengan jumlah 1.136 jiwa. Sedangkan dari Kecamatan Pasirian 563 jiwa dan Kecamatan Pronojiwo 305 jiwa.
Baca Juga: Ke Lumajang, Kapolri Pantau Dampak Erupsi Gunung Semeru, Bersamaan Presiden Jokowi
Distribusi titik pengungsian warga di tiga kecamatan tersebut diantaranya :
1. Kecamatan Candipuro
Titik pengungsian berada di Balai Desa Sumberwuluh, Balai Desa Penanggal, Balai Desa Sumbermujur, Dusun Kampung Renteng di Desa Sumberwuluh, Dusun Kajarkuning di Desa Sumberwuluh dan Kantor Camat Candipuro.
2. Kecamatan Pasirian
Titik pengungsian yang berada di kecamatan Pasirian diantaranya berada di Balai Desa Condro, Balai Desa Pasirian, Masjid Baiturahman Pasirian dan Masjid Nurul Huda Alon Pasirian.
3. Kecamatan Pronojiwo
Dikecamatan Pronojiwo titik pengungsian berada di SDN Supiturang 04, Masjid Baitul Jadid di Dusun Supiturang, SDN Oro Oro Ombo 3, SDN Oro Oro Ombo 2, Masjid Pemukiman Dusun Kampung Renteng di Desa Oro Ombo, Balai Desa Oro Oro Ombo, Balai Desa Sumberurip, SDN Sumberurip 2, dan rumah-rumah kerabat di Dusun Kampung Renteng dan Dusun Sumberbulus yang terletak di Desa Oro Oro Ombo.
Baca Juga: Macam-macam Susu, Beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Dari salah satu video yang beredar di medsos, para pengungsi sangat membutuhkan bantuan berupa pakaian dalam pria, wanita dan anak-anak. Sebab mereka meninggalkan rumahnya hanya berbekal baju yang melekat dibadan.
Sedangkan untuk kebutuhan makanan pengungsi mengatakan sudah berlimpah. Bagi yang ingin berdonasi lebih baik diarahkan untuk pengadaan pakaian dalam pria, wanita dan anak-anak tersebut.***