KlikBondowoso.com- Hampir semua paltform digital membicarakan vaksin sebagai obat penangkal virus Covid-19.
Ada yang percaya vaksin bisa menjadi garda terdepan. Namun juga ada yang tidak percaya.
Percaya atau tidak itu adalah suatu masalah privasi yang menyangkut keyakinan.
Namun dilarang oleh undang-undang jika sampai menyebarkan dan membuat informasi salah atau hoak.
Baca Juga: Pesan Gubernur Khofifah Kepada Bupati dan Wali Kota Tentang Kelangkaan Oksigen
Tetapi ada suatu kepastian dan World Health Organisation (WHO) menyampaikan bahwa vaksin yang dicampur-campur tidak diperkenankan karena sangat bahaya.
Kepala ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Soumya Swaminathan, memperingatkan agar orang tidak mencampur dan mencocokkan vaksin Covid-19 dari produsen berbeda.
Dia menyebut mencampurkan dosis vaksin sebagai 'tren berbahaya' karena hanya sedikit data dampak kesehatannya.