Tiga Tokoh Disebut PKS untuk Pilpres 2024, Masih Ada Waktu 1 Tahun 8 Bulan Tingkatkan Elektabilitas

- 1 Februari 2022, 12:46 WIB
Sekjen PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi.
Sekjen PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi. /Dok. Humas PKS./

KlikBondowoso.Com - Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah ditentukan akan digelar pada 2024.

Berbagai pendekatan dan juga usaha dilakukan untuk menuju Pilpres 2024.

Seperti halnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang mulai melirik sejumlah tokoh dengan kepemilikan elektabilitas tinggi untuk bisa diusung di Pilpres) 2024.

Minimal ada 3 nama yang disebut oleh PKS. Yakni Erick Thohir, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

"Pada waktunya PKS akan melakukan pendekatan terhadap para calon potensial yang akan maju dalam Pilpres 2024," kata Sekretaris Jenderal DPP PKS, Aboe Bakar Alhabsyi, dalam keterangan tertulis terkait Rakernas 2022 di Jakarta, Selasa, dikutip dari Antara.

Perlu diketahui, Rakernas PKS digelar di sebuah hotel Jakarta, mulai Senin (31/1) hingga Rabu (2/2).

Menurut dia, pihaknya akan pendekatan dari sekarang, dengan mencermati semua nama calon-calon yang muncul bagus hasil berbagai survei dan akan dilihat potensi dukungannya.

"Apakah Ganjar Pranowo, Erick Thohir, Anies Baswedan dan lain sebagainya," ujar Aboe Bakar Alhabsyi.

Baca Juga: Klasemen Sementara Liga 1 Pekan 21 dan Awal Pekan 22, Persib Bandung Pepet Arema FC

Baca Juga: 2 Cara Ampuh Biar Fokus dan Tidak Mudah Terdistraksi, Penelitian Unik dari Harvard Tahun 2020

Anggota Komisi III DPR RI ini menegaskan, pihaknya siap berkoalisi dengan partai politik manapun baik partai nasionalis maupun partai religius dalam Pilpres 2024.

"PKS siap bekerja sama kepada partai nasionalis maupun religius. Masih ada waktu 1 tahun 8 bulan untuk meningkatkan elektabilitas partai dan mendekati calon-calon pemimpin yang cukup menonjol," tegasnya.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengatakan, dalam Rakernas kali ini PKS belum menentukan figur yang akan diusung di Pilpres nanti.

Pihaknya terus melakukan persiapan memenangkan Pemilu dan Pilkada 2024 dengan menaati setiap tahapan dan jadwal yang sudah ditetapkan.

"Sesuai hasil rapat Komisi II DPR dengan KPU dan Bawaslu beberapa waktu lalu, jadwal ini sudah disepakati. Kita ikut serta dalam apa yang sudah disepakati oleh lembaga-lembaga negara yang mengurus Pemilu," kata Ahmad Syaikhu.***

Baca Juga: Bagaimana Nasib Liga 1 Setelah 31 Pemain Terpapar Covid-19, Ini Harapan Ketua Komisi IV DPRD Bali

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah