Cek Fakta, Jalur Kereta Api Bondowoso Akan di Aktifkan Tahun 2024, Banyak Bangunan Akan Digusur

17 Juli 2022, 08:49 WIB
Dokumen reaktivasi jalur Kereta Api Kalisat-Panarukan. Jalurnya di Bondowoso sampai Situbondo. /Humas DJKA Jatim for KlikBondowoso

KlikBondowoso.Com - Raktivasi jalur Kereta Api di jalur Jember - Panarukan yang tentunya melewati Kabupaten Bondowoso, sudah menjadi wacana lama.

Bahkan sudah ada Perpres No 80 tahun 2019 tentang percepatan pembangunan ekonomi yang di dalamnya untuk mendukung dan memberikan tambah pembangunan di Kawasan Selingkar Ijen dan Kawasan Madura dan Kepulauan.

Pada 14 Juli 2022, ada rapat yang membahas reaktivasi Jalur Kereta Api Jember-Panarukan. Rencana reaktivasi sudah masuk pembahasan dan menjadi prioritas.

Humas DJKA Jatim Alvaviega Septian Pravangasta mengatakan, dalam rapat sudah dibahas terkait rencana reaktivasi jalur Kereta Api ruas Kalisat - Bondowoso - Situbondo.

"Dari survei masyarakat mendukung adanya reaktivasi jalur kereta api jalur Kalisat - Bondowoso - Situbondo," jelasnya.

Baca Juga: Gunakan Kereta Api, Korea Utara Tembakkan Rudal Dalam Latihan Menembak

Baca Juga: NGERI, Seorang Ibu Mau Antar Anaknya Sepeda Macet dan Tersambar Kereta Api, Untung Selamat

"Ada lima yang direncakanan reaktivasi. Salah satunya jalur Kalisat-Panarukan. Sekalian nantinya ada pembangunan pelabuhan barang di Panarukan," terangnya.

"Diantara lima perintah Presiden untuk mereaktivasi, Kalisat-Panarukan ini sampai saat ini jadi salah satu yang paling memungkinkan untuk di aktifkan," terangnya.

Hasil analisa, jalur Kalisat - Bondowoso ke Panarukan merupakan jalur yang paling mudah untuk direaktivasi, dari lima jalur kereta api yang dianalisa untuk di reaktivasi di Indonesia.

Hasil studi kelayakan Antara, jalur kereta api Kalisat-Panarukan mendapat prosentase kelayakan tertinggi untuk di reaktivasi. Dinyatakan layak di reaktivasi. Namun perjalanan pembangunannya masih panjang.

"Setelah studi kelayakan, masih akan menyusun AMDAL dan DED," terangnya.

Dalam pembahasan studi kelayakan, sampai saat ini jalur yang akan direaktivasi masih menggunakan jalur yang lama.

Baca Juga: 6 Hal Ini Akan Dilakukan di Tradisi Nyadran di Dam Bagong Ngantru Trenggalek Pada Jumat Kliwon Bulan Selo

"Kami berharap, di 2024 sudah harus mulai konstruksi," terang Alvaviega Septian.

Konstruksi dimaksud adalah melakukan studi AMDAL dan DED. Didalamnya ada penelusuran trace jalur Kalisat - Panarukan.

Tentang banyaknya bangunan di jalur Kereta Api Kalisat - Panarukan, dijelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait dan KAI DAOP IX.

"Warga akan ditertibkan sembari diberi uang kerohiman/santunan yang akan dibayarkan oleh KAI," jelasnya.***

Editor: Sholikhul Huda

Tags

Terkini

Terpopuler