Network
KlikBondowoso.com - Kekeringan yang melanda sebagian wilayah di kabupaten Bondowoso menyebabkan krisis air bersih di 49 desa. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso berusaha mencari solusi atas masalah yang setiap tahun terjadi ini.
Kalaksa BPBD Bondowoso Dadan Kurniawan mengatakan bahwa BPBD berencana melakukan pengeboran untuk menyediakan air bersih di lokasi rawan kekeringan. Untuk mencari sumber airnya dengan menggunakan metode geolistrik.
"Kita berencana menggunakan geolistrik untuk mengetahui titik airnya, kemudian baru dilakukan pengeboran," katanya.
Baca Juga: 49 Desa di Kabupaten Bondowoso Krisis Air Bersih, BPBD Jadwalkan Dropping Air Bersih
Langkah ini dilakukan sebagai upaya mengatasi kekeringan meskipun dropping air tetap dilaksanakan.
Dengan begitu masyarakat bisa langsung memanfaatkan air bersih tersebut tanpa harus menunggu supply air setiap musim kemarau tiba.
Pengeboran akan dilakukan secara bertahap dengan melihat prioritas di daerah-daerah yang rawan kekeringan.
"Yang mana dulu, nanti kita selesaikan secara bertahap," imbuh mantan Sekretaris Diskoperindag Kabupaten Bondowoso.
Baca Juga: Kabupaten Bondowoso Masuk PPKM Level 2, Destinasi Wisata Buka Kembali
