Kasus Covid-19 Meningkat, Kondisi Faskes di Jakarta Memprihatinkan, Jadi Sorotan Ombudsman

- 23 Juli 2021, 15:29 WIB
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya, Teguh P Nugroho.
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya, Teguh P Nugroho. /ANTARA

KlikBondowoso.Com - Saat ini perang terhadap Covid-19 terus dilakukan. Sebab kasusnya melonjak.

Namun sayangnya, kondisi fasilitas kesehatan di Jakarta memprihatinkan. Ketika ada lonjakan kasus Covid-19, banyak laporan masuk ke Ombudsman terkait kekurangan fasilitas kesehatan.

Sorotan itu diungkap Kepala Ombudsman RI perwakilan DKI Jakarta Teguh P Nugroho. Pihaknya melakukan pantauan selama masa PPKM Darurat sejak 3-20 Juli 2021.

Teguh menuturkan pemerintah seharusnya melihat langsung pelayanan fasilitas kesehatan bagi pasien kritis baik Covid-19 maupun non Covid-19 di kawasan Jabodetabek dalam perspektif kawasan aglomerasi sebagaimana penapisan mobilitas penduduk.

Terlebih, wilayah penyangga Jakarta lainnya seperti, Bogor, Depok, dan Bekasi adalah penyumbang angka fatality rate utama bagi Provinsi Jawa Barat dengan angka di atas 50 persen.

"Fatality rate tersebut menurut Ombudsman karena kolapsnya pelayanan rumah sakit di Jakarta dan wilayah penyangga,” beber Teguh dalam siaran pers tertulisnya, di Jakarta, seperti dikutip KlikBondowoso dari PMJ News, pada Jumat 23 Juli 2021.

Baca Juga: Jerinx SID Dijadwalkan Jalani Periksaan Polda Metro Jaya Senin 26 Juli 2021, Terkait UU ITE

“Banyak laporan ke Ombudsman Jakarta Raya yang meminta bantuan untuk mencari ruang isolasi dan ICU di seluruh rumah sakit yang berada di wilayah pengawasan pelayanan publik kami," sambungnya.

Lebih jauh Teguh menjelaskan, selain langsung berkoordinasi dengan para Kadinkes dan pimpinan beberapa rumah sakit isolasi, Ombudsman melakukan penelusuran ketersediaan kamar isolasi dan ICU melalui aplikasi Sinarap 2.0 yang diperbaharui menjadi Sinarap 3.0 namun hasilnya nihil.

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah