Akhirnya Ada Titik Terang Akan Nasib Vaksin Merah Putih, BPOM Sudah Berikan Ini

- 9 April 2022, 16:12 WIB
Ilustrasi : Vaksin, Titi terang bagi nasib Vaksin Merah Putih
Ilustrasi : Vaksin, Titi terang bagi nasib Vaksin Merah Putih /Pixabay.com/ Alexandra_Koch

KlikBondowoso.com – Akhirnya karya anak bangsa mendapatkan panggung. Usai jalan berliku yang dilaluinya kini akhirnya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik (PPUK) fase dua bagi vaksin merah putih.

Diketahui jika vaksin merah putih merupakan hasil penelitian anak bangsa, dimana dokter Terawan Sebagai salah satu motornya. Vaksin ini kemudian dikembangkan PT Biotis Pharmaceutical bersama Universitas Airlangga.

Vaksin Merah Putih ini sebelumnya sudah disetujui dan di support oleh Anggota DPR RI. Namun ada kendala dalam proses izin BPOM.

Namun kini BPOM sudah mengeluarkan persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik fase ke 2 bagi vaksin buatan anak bangsa yang diberi nama Vaksin Merah Putih ini.

Kepala BPOM Penny K Lukito menyebut timnya sudah melakukan inspeksi terhadap progres vaksin merah putih tersebut.

Baca Juga: Bermimpi Melihat Bintang Pertanda Apa Ya? Ini Jawaban Primbon Jawa: Kaitan dengan Rezeki

“Tim BPOM hari ini melakukan inspeksi dan sempat berdiskusi mereview progres yang sudah dilakukan PT Biotis selaku pemegang Izin Edar Darurat (Emergency Use Authorization/EUA) yang sekarang sudah sampai fase dua,” ujar Penny pada saat kunjungan inspeksi ke PT Biotis Pharmaceutical, Jumat, 8 April 2022.

Kegiatan inspeksi tersebut dilakukan tim BPOM secara komprehensif dan memastikan progres pembuatan vaksin merah putih telah menerapkan standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) yang konsisten sepanjang pembuatan vaksin tersebut.

Kepala BPOM mengatakan pada uji klinik fase dua akan dimulai dari awal pembuatan seperti bahan baku vaksin (upstream), formulasi vaksin (downstream), sampai proses filling ke dalam vial.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah