Ijen Geopark Resmi Masuk UNESCO Global Geopark, Bupati Bondowoso : Geopark Ijen Sebagai Tujuan Wisata Dunia

- 11 September 2023, 18:33 WIB
Bupati Bondowoso Drs. KH. Salwa Arifin (kiri) bersama Kadisparbudpora saat di Maroko.
Bupati Bondowoso Drs. KH. Salwa Arifin (kiri) bersama Kadisparbudpora saat di Maroko. /Dispar for KlikBondowoso

KLIK BONDOWOSO - Ijen Geopark akhirnya resmi menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark (UGG). Hal ini dikukuhkan dalam konferensi internasional ke-10 UGG yang dilaksanakan di Habous Cultural Complex, Marakes, Maroko, Sabtu 9 September 2023 waktu setempat.

UNESCO atau The United Nations Educational Scientific and Cultural Organization merupakan organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang bergerak pada bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan.

Piagam penetapan sebagai Global Geoparks Network tersebut diserahkan langsung oleh Presiden Global Geopark Network Nicolas Zourous.

Bupati Bondowoso, Drs. KH. Salwa Arifin diundang menghadiri agenda tersebut bersama Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahrahga (Disparbudpora).

"Dengan statusnya sebagai jaringan Global Geopark, tentunya akan menjadikan Geopark Ijen sebagai tujuan wisata dunia dan akan mendapatkan perhatian yang lebih besar, baik sektor pariwisatanya maupun upaya pemberdayaan masyarakatnya," terang Bupati Bondowoso Drs. KH. Salwa Arifin.

Perlu diketahui, gelaran Konferensi UNESCO Global Geopark ke-10 di M’Goun UGGp, digelar Kekaisaran Maroko dan diselenggarakan pada tanggal 5 – 11 September 2023.

Pemerintah Kabupaten Bondowoso (dihadiri oleh bapak Bupati KH. Syalwa Arifin beserta kepala Disparbudpora) beserta Tim Pemkab Banyuwangi dan Provinsi Jawa Timur berkenan menghadiri penyerahan sertifikat Ijen Geopark sebagai anggota baru Unesco Global Geopark.

Acara ini merupakan rangkaian puncak dalam Konferensi UNESCO Global Geopark ke-10, sebagai agenda penting UNESCO yang dilaksanakan setiap 2 tahun sekali. Konferensi ini juga menjadi platform untuk membahas isu-isu terkini yang berkaitan dengan pengelolaan geopark.

Keikutsertaan dalam agenda di bawah payung UNESCO selain sebagai sarana promosi dan sosialisai UGGp di level internasional juga menjadi penilaian keaktifan setiap anggota UGGp terhadap agenda-agenda UNESCO, dimana setiap 4 tahun sekali setiap UGGp akan direvalidasi status keanggotaannya.

Halaman:

Editor: Fathorrahman Hidayah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x