KlikBondowoso.com - Bulan suci Ramadhan adalah bulan wajib puasa bagi seluruh umat Islam di dunia. Puasa Ramadhan ditunaikan selama satu bulan penuh.
Saat menjalankan ibadahan puasa Ramadhan, ada ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan supaya puasa yang dijalankan dianggap sah dan tidak batal.
Sebelum memulai puasa, Rasulullah SAW menganjurkan untuk melakukan makan sahur. Pada waktu sahur menjelang adzan subuh ada istilah imsak. Imsak secara bahasa memiliki pengertian mulai tidak melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.
Baca Juga: Bolehkah Memberi Makanan Orang Non Muslim saat Puasa? Simak Jawaban Buya Yahya
Sering terjadi kebingungan kapan waktu yang benar untuk memulai puasa di awal hari, apakah saat waktu imsak atau adzan subuh. Salah seorang ulama, Buya Yahya memberikan penjelasan singkat tentang waktu yang tepat untuk memulai puasa.
Berikut adalah penjelasan Buya Yahya tentang kapan tanda puasa dimulai, saat imsak atau adzan subuh di bulan Ramadhan, seperti dirangkum klikbondowoso.com dari tayangan channel YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 20 Mei 2020.
"Jika yang dimaksud adalah adzan yang menunjukkan kalau waktu subuh tiba, maka di saat mendengar suara adzan, anda tidak boleh makan," ujar Buya Yahya.
Baca Juga: Apakah Menelan Ludah Bisa Membatalkan Puasa? Buya Yahya Beri Penjelasan Rinci Sebagai Berikut
Buya Yahya memberikan alasan tidak boleh makan dan minum bahwa jika sudah terdengar adzan yang menunjukkan waktu subuh dan yang mengumandnagkan adzan tepat di waktu subuh dan tidak mendahului waktu.