KlikBondowoso.Com - Kabupaten Jember merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur sebelah timur. Banyak kuliner yang bisa dicoba ketika berkunjung ke kota dengan slogan Kota Tembakau ini.
Dari sekian banyak kuliner, salah satunya adalah kuliner Iwak Pe. Ada sebuah warung yang lokasinya lumayan di dalam, namun terkenal. Yakni Warung Iwak Pe Yu Sinto.
Warung ini letaknya di Perumahan Dharma Alam, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember. Bukan di perumahan barisan depan, namun ada di belakang. Walau bagian belakang, bukan jadi halangan untuk kemajuan sebuah usaha.
Nama Yu Sinto sendiri diambilkan dari nama pemiliknya. Yakni Sinto Sofiadin Syamsudin. Ia adalah seorang perempuan yang berprofesi sebagai Jurnalis TV One wilayah Jember dan Bondowoso.
Pada 2016 lalu, Yu Sinto memulai membuka usahanya. Hal itu diawali karena kegemarannya makan Iwak Pe (Ikan Pari). Namun ia seringkali harus keluar daerah untuk bisa menikmati sajian Iwak Pe yang cocok di lidahnya saat itu.
"Akhirnya saya mencoba dengan bumbu yang diajarkan orang tua saya, dan saat itu saya jual online. Belum ada warung seperti saat ini," terangnya kepada KlikBondowoso.Com.
Dijual online saat itu, medianya menggunakan grup facebook dan juga whatsapp group perumahan dan whatsapp status. Ternyata Iwak Pe hasil karya Yu Sinto laris manis.
Sebanyak 25 sampai 30 porsi setiap hari saat itu habis terjual dalam sehari. Dan sistemnya di awal Pre Order (PO). Ternyata, setelah sistem online berjalan, ada pelanggan yang ingin makan di tempat. Yu Sinto memfasilitasi pelanggan itu memakai ruang tamu.
“Besoknya, ada lagi pelanggan lain yang juga ingin makan di rumah. Akhirnya saya buka warung kecil-kecilan di depan rumahnya,” terangnya.
Yu Sinto menyediakan meja makan dan tenda-tenda kecil saat itu. Kepada KlikBondowoso.Com alasan kenapa tidak buka di pinggir jalan seperti Ruko, jawabannya karena modalnya terlalu besar. Dan ternyata walaupun warungnya di rumah, namun jualan Iwak Pe Yu Sinto bisa laris manis. Dan saat ini sudah berupa warung yang lumayan besar.
LOKASI DIBELAKANG TAK MASALAH BERKAT MEDIA SOSIAL
Bagi Yu Sinto, lokasi rumah yang di bagian belakang perumahan Dharma Alam tidak jadi masalah. Terpenting adalah tata cara pemasarannya.
Misalnya ia membuat sebuah kreasi, dan itu kreasi baru, maka kreasi itu dibikin yang eyes chatching. Dan di upload di media sosial. Misalnya Iwak Pe dengan kreasi hidangan istimewa, maka difoto dan dijadikan bahan promosi di status WhatsApp.
Dari relasi yang dimiliki Yu Sinto, akhirnya usaha itu dikenal banyak orang. Bahkan dari Jember sampai Bondowoso.
Sebab Yu Sinto pernah mendapat orderan dari Polres Bondowoso untuk prasmanan. Dan untuk wilayah Jember, ia seringkali mendapat orderan prasmanan kantor maupun instansi pemerintahan.
MEMBERDAYAKAN WARGA KAMPUNG SEKITAR
Kebetulan usaha Warung Iwak Pe Yu Sinto, tempatnya di Perumahan Dharma Alam, berbatasan dengan rumah-rumah penduduk. Sehingga dekat dengan warga sekitar yang tidak masuk dalam lokasi perumahan.
Untuk pengembangan usaha, Yu Sinto memberdayakan sebanyak 7 orang warga sekitar. Sistemnya mereka diajari. Pada tahun 2016 silam, diajari selama 3 bulan.
"Berikutnya mereka saya lepas, sudah bisa masak dan membuat hidangan," jelas Yu Sinto.
Hanya untuk belanja bahan Yu Sinto dan suaminya, yang melakukan setiap hari. Selain itu untuk pemasaran, juga yang handle adalah Yu Sinto.
MENGENAL DORONGAN PERMODALAN DARI PEMERINTAH
Ternyata ketika ada sebuah usaha dan neraca usahanya berjalan, modal tidak menjadi masalah. Pemerintah Indonesia sangat peduli dengan adanya bantuan permodalan tersebut.
Seperti diutarakan Fitri Yulianti Silalahi, Department Head Bisnis Mikro Kantor Wilayah Malang BRI menerangkan, ada bantuan modal usaha yang bunganya sangat ringan. Namanya Kredit Usaha Rakyat.
Sudah banyak UMKM yang mengakses KUR. Bahkan pada Maret sampai April 2023, BRI Kanwil Malang sudah menyalurkan KUR hingga Rp 3 Triliun.
Untuk KUR sendiri, bunganya sangat rendah. Hanya 6% dalam jangka waktu 1 tahun. Sehingga setiap bulannya hanya 0,5% saja. Karena memang tujuannya adalah untuk membangkitkan UMKM agar semakin bangkit dan semakin mensejahterakan masyarakat luas.***