Network
KlikBondowoso - Timnas Indonesia U-23 sukses melaju ke babak perempat final Piala Asia U-23 2024 setelah finis di posisi kedua klasemen akhir Grup A, dengan torehan enam poin dari tiga pertandingan. Di fase gugur, Skuad Garuda Muda akan bertemu dengan Korea Selatan yang merupakan pemuncak klasemen Grup B.
Pertandingan perempat final Indonesia vs Korea Selatan akan berlangsung pada Jumat, 26 April 2024, pukul 00.30 WIB di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar.
Capaian ini merupakan sejarah baru bagi Garuda Muda di bawah kepemimpinan juru taktik asal Korea Selatan, Shin Tae-yong. Pelatih yang akrab disapa STY itu telah mencetak sejumlah prestasi, baik di tim senior maupun junior, selama menjabat sebagai pelatih kepala timnas Indonesia.
Walaupun belum pernah memenangkan trofi, timnas Indonesia mencatat sejumlah sejarah baru di bawah asuhannya. STY sendiri pernah mengungkapkan bahwa trofi bukan menjadi target utama yang ingin dia raih bersama timnas Indonesia. Menurut dia, saat ini hal yang harus lebih diutamakan adalah bagaimana menaikkan level sepak bola Indonesia ke peringkat yang lebih tinggi.
“Saya hanya memikirkan sepak bola Indonesia berkembang dan sekarang sudah berkembang banyak. Menurut saya, tidak terlalu penting trofi itu. Saya hanya berpikir bagaimana memajukan sepak bola Indonesia,” ujar dia dalam wawancara bersama Tempo di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat, 2 Februari 2024.
Selama menukangi timnas Indonesia sejak Desember 2020, Shin Tae-yong memang belum mempersembahkan trofi. Ia dua kali membawa Skuad Garuda ke final Piala AFF 2020 dan 2022, tetapi selalu berakhir dengan kekalahan. Di level kelompok umur, dia juga pernah membawa timnas U-23 ke final Piala AFF U-23 2023, namun lagi-lagi gagal menjadi juara.
Di sisi lain, berbagai prestasi berhasil ditorehkan Shin tae-yong bersama tim Merah Putih. Berikut deretan prestasi Shin Tae-yong yang berhasil diraih bersama timnas Indonesia.
1. Runner-up Piala AFF 2020
Salah satu prestasi yang pernah diraih Shin Tae-yong bersama timnas Indonesia adalah menjadi runner-up Piala AFF 2020. Saat itu, STY menyegarkan timnas Indonesia dengan memasukkan pemain-pemain muda, dengan rata-rata usia 23,8 tahun. Sempat diragukan, STY membuktikan keputusannya benar dengan membawa tim muda itu menjadi runner-up Piala AFF 2020.
